Razia Balap Liar di Polewali Mandar: Kejar-kejaran dengan Pelaku dan Kendaraan Diamankan

Razia Balap Liar di Polewali Mandar: Kejar-kejaran dengan Pelaku dan Kendaraan Diamankan

Maraknya balap liar di sepanjang Pantai Bahari, Polewali Mandar, Sulawesi Barat, telah menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat. Aksi para pembalap liar yang semakin berani dan kerap kali 'kucing-kucingan' dengan aparat penegak hukum menjadi perhatian serius pihak kepolisian. Upaya penegakan hukum pun terus dilakukan untuk menekan angka balap liar yang dinilai membahayakan keselamatan jiwa dan ketertiban umum.

Pada Senin pagi, 3 Maret 2025, Tim Patroli Motor (Patmor) Polres Polewali Mandar kembali berhadapan dengan aksi balap liar di kawasan Pantai Bahari. Para pelaku, yang telah menutup akses jalan dengan palang di dua jalur pantai, menantang petugas dengan balapan liar menggunakan sepeda motor yang dilengkapi knalpot bising atau 'brong'. Aksi kejar-kejaran antara petugas dan para pelaku pun tak terhindarkan. Kompleksitas medan, dengan lorong dan gang sempit di sekitar lokasi, menyulitkan petugas dalam pengejaran. Meskipun demikian, sejumlah pelaku berhasil dihentikan dan beberapa sepeda motor yang digunakan untuk balap liar berhasil diamankan.

Aiptu Lakise, Kanit Patmor Polres Polman, menjelaskan bahwa razia balap liar ini merupakan respons terhadap laporan masyarakat yang merasa terganggu oleh aktivitas tersebut. "Kegiatan patroli dan razia rutin kami lakukan di berbagai titik, termasuk sepanjang dua kilometer Pantai Bahari, sebagai respon atas keluhan warga yang resah dengan aksi balap liar ini," ujarnya. Aiptu Lakise menekankan bahwa balap liar sangat membahayakan, baik bagi para pelakunya sendiri maupun masyarakat sekitar. Selain ancaman kecelakaan akibat kecepatan tinggi dan minimnya perlengkapan keselamatan seperti helm dan sarung tangan, kebisingan knalpot juga mengganggu kenyamanan warga dan pengguna jalan lainnya.

Dalam aksi kejar-kejaran tersebut, petugas berhasil mendesak para pelaku, yang sebagian besar merupakan remaja, hingga ke titik yang telah diawasi oleh petugas. Beberapa ruas jalan dan gang yang diduga menjadi jalur pelarian telah dijaga ketat untuk mencegah para pelaku melarikan diri. Seluruh sepeda motor yang disita sebagai barang bukti telah diamankan di Mapolres Polman dan akan diproses lebih lanjut setelah Lebaran. Penahanan kendaraan ini diharapkan dapat mencegah para pelaku kembali melakukan aksi balap liar selama bulan Ramadan.

Pihak kepolisian berkomitmen untuk terus meningkatkan patroli dan razia guna menekan angka balap liar di Polewali Mandar. Kerjasama antara kepolisian dan masyarakat juga sangat dibutuhkan untuk menciptakan kondisi yang aman dan tertib di wilayah tersebut. Upaya edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat, khususnya generasi muda, terkait bahaya balap liar juga akan terus dilakukan.

Langkah-langkah yang telah dilakukan oleh pihak kepolisian dalam menangani balap liar di Polewali Mandar antara lain:

  • Patroli dan razia rutin di berbagai lokasi, termasuk Pantai Bahari.
  • Pengejaran dan penangkapan pelaku balap liar.
  • Penyitaan kendaraan bermotor yang digunakan dalam balap liar.
  • Penahanan kendaraan bermotor sebagai barang bukti hingga setelah Lebaran.
  • Upaya pencegahan balap liar selama Ramadan.

Kepolisian berharap dengan langkah-langkah tersebut, angka balap liar dapat ditekan dan keamanan serta ketertiban di wilayah Polewali Mandar dapat terjaga dengan lebih baik.