Banjir Depok Rusak Puluhan Rumah, Satu Dinding Jebol Akibat Turap Kali Longsor
Banjir Depok Rusak Puluhan Rumah, Satu Dinding Jebol Akibat Turap Kali Longsor
Hujan deras yang mengguyur Kota Depok pada Sabtu sore, 8 Maret 2025, mengakibatkan bencana banjir yang signifikan di Perumahan RGS Rawa Denok, RT 01 RW 01, Kelurahan Rangkapan Jaya, Kecamatan Pancoran Mas. Bencana ini bukan hanya mengakibatkan genangan air, melainkan juga kerusakan struktural pada sejumlah rumah warga. Yang paling parah adalah jebolnya dinding belakang sebuah rumah akibat longsornya turap kali di belakang properti tersebut.
Menurut Kabid Penanggulangan Bencana Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok, Denny Romulo, longsornya turap kali menjadi penyebab utama bencana ini. Air yang seharusnya mengalir lancar terhambat oleh material longsoran, sehingga mengakibatkan meluapnya aliran sungai dan tekanan air yang besar pada dinding rumah yang berbatasan langsung dengan kali tersebut. Tekanan air yang kuat akhirnya menyebabkan dinding rumah tersebut jebol, mengakibatkan masuknya air ke dalam rumah dan kerusakan pada perabotan rumah tangga. Denny menambahkan bahwa seluruh perabotan rumah tangga penghuni rumah tersebut mengalami kerusakan atau hilang akibat banjir bandang tersebut.
Kejadian ini memaksa pengungsian penghuni rumah yang dindingnya jebol. Keluarga yang terdiri dari dua orang dewasa dan dua anak-anak tersebut untuk sementara mengungsi ke rumah tetangga yang aman dari genangan banjir. Tidak hanya satu rumah yang terdampak, banjir juga merendam 38 rumah lainnya di perumahan tersebut. Dari jumlah tersebut, satu rumah mengalami kerusakan berat selain rumah yang dindingnya jebol, sementara dua rumah lainnya mengalami kerusakan ringan.
Proses evakuasi dan penanganan pasca-banjir tengah dilakukan oleh pihak terkait. Tim penanggulangan bencana berkoordinasi dengan warga untuk memberikan bantuan dan memastikan keselamatan warga yang terdampak. Selain itu, upaya perbaikan turap kali yang longsor juga menjadi prioritas agar kejadian serupa tidak terulang kembali. Pemerintah Kota Depok sedang melakukan asesmen untuk menghitung kerugian material dan memberikan bantuan kepada warga yang terdampak bencana ini.
Pihak berwenang mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi mengingat curah hujan yang masih tinggi. Masyarakat dihimbau untuk memperhatikan kondisi lingkungan sekitar dan melaporkan segera jika menemukan potensi bahaya. Kerjasama antara pemerintah dan warga sangat penting untuk meminimalisir dampak bencana dan memastikan keselamatan bersama.
Ringkasan Kerusakan:
- Rumah dengan dinding jebol: 1 rumah, penghuni mengungsi.
- Rumah rusak berat: 1 rumah (diluar rumah dengan dinding jebol).
- Rumah rusak ringan: 2 rumah.
- Rumah terdampak banjir: 38 rumah.