Gustavo Almeida: Pertemuan dengan Mantan Klub Tak Lebih dari Laga Biasa

Pertandingan pekan ke-26 Liga 1 2024-2025 antara Persija Jakarta dan Arema FC pada Minggu (8/3/2025) di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, menyita perhatian publik sepak bola Indonesia. Salah satu sorotan utama adalah pertemuan kembali Gustavo Almeida dengan mantan klubnya, Arema FC. Striker andalan Persija ini akan menghadapi tim yang pernah dibelanya sebelum hijrah ke Ibu Kota.

Almeida, yang telah menjadi mesin gol Persija selama 1,5 musim terakhir, mencetak 16 gol di Liga 1 2024-2025. Kontribusinya signifikan dalam membawa Macan Kemayoran bersaing memperebutkan gelar juara. Perjalanan kariernya di Indonesia dimulai dari Arema FC, di mana ia menjadi pahlawan Singo Edan di musim 2022-2023 pasca Tragedi Kanjuruhan. Meskipun sempat menyatakan keengganannya meninggalkan Arema di tengah musim untuk menghindari degradasi, transfernya ke Persija pada November 2023 akhirnya terlaksana karena faktor finansial yang krusial bagi kelangsungan Arema FC.

"Saya tidak suka berpisah di tengah musim seperti ini," ungkap Almeida saat itu, menekankan kesulitannya meninggalkan klub yang sedang berjuang. Kepindahannya, yang awalnya berupa status pinjaman disertai pertukaran pemain dengan Achmad Maulana Syarif dan Ginanjar Wahyu, dibenarkan oleh manajemen Arema FC sebagai upaya penyelamatan klub. Yusrinal Fitriandi, general manager Arema FC saat itu, menyatakan bahwa keuntungan finansial dari transfer tersebut sangat penting untuk keberlangsungan tim.

"Memang berat, tetapi ini harus dilakukan setelah melakukan diskusi dengan manajemen, manajer, dan tim pelatih," ujar Fitriandi. Ia menambahkan bahwa langkah tersebut merupakan adaptasi terhadap dinamika yang ada demi masa depan klub. Kini, sekitar 1,5 tahun berselang, Almeida telah berhasil move on dan menjadi salah satu pencetak gol terbanyak Persija, mendapatkan dukungan dari pemain seperti Ryo Matsumura, Marko Simic, dan Rayhan Hannan. Terakhir, ia mencetak satu gol dalam kemenangan 2-0 atas PSIS Semarang.

Menjelang pertandingan melawan Arema FC, Almeida menegaskan bahwa laga ini tidak memiliki arti spesial baginya. "Tidak ada yang spesial. Saya akan bekerja keras di setiap latihan hari demi hari," tegasnya. Ia menambahkan, "Melawan Arema bukan laga spesial, itu hal biasa buat saya. Saya memang punya banyak kenangan bagus di sana, tapi semua itu sudah berlalu." Fokus Almeida kini sepenuhnya tertuju pada pertandingan melawan Arema FC dan target Persija di Liga 1 2024-2025. Ia siap memberikan penampilan terbaiknya untuk timnya, terlepas dari sejarahnya bersama Singo Edan.

Meskipun demikian, pertandingan ini tetap menarik perhatian, bukan hanya karena pertemuan Almeida dengan mantan timnya, tetapi juga karena persaingan ketat antara Persija dan Arema FC di Liga 1. Kedua tim sama-sama mengincar poin penuh untuk meningkatkan posisi mereka di klasemen. Pertandingan ini diprediksi akan berjalan sengit dan menarik hingga peluit panjang berbunyi.