Perjuangan Panjang Guru Ngaji Asal Polewali Mandar Wujudkan Mimpi Naik Haji
Di sebuah dusun terpencil di Polewali Mandar, Sulawesi Barat, seorang guru ngaji bernama Haisa binti Baddul Ahmad, 70 tahun, akhirnya dapat mewujudkan impiannya untuk menunaikan ibadah haji. Setelah 13 tahun dengan tekun menyisihkan rezeki yang didapat dari profesinya sebagai pengajar Al-Quran, Haisa kini bersiap untuk berangkat ke tanah suci Mekkah.
Perempuan yang tinggal di Dusun Lendang, Pulau Battoa, Kecamatan Binuang, ini tak dapat menyembunyikan rasa syukur dan bahagianya saat namanya dipastikan masuk dalam daftar calon jemaah haji tahun ini. Setiap sore, setelah menunaikan shalat Ashar, Haisa dengan sabar dan telaten mengajar anak-anak mengaji di masjid terdekat. Upah yang ia terima dari murid-muridnya, yang berupa uang atau barang, disisihkannya sedikit demi sedikit untuk mewujudkan impiannya.
"Alhamdulillah, setelah bertahun-tahun bersabar menunggu, akhirnya saya mendapat hidayah juga. Insya Allah tahun ini saya termasuk salah satu jemaah yang beruntung bisa menunaikan ibadah haji," ucap Haisa dengan mata berkaca-kaca.
Perjuangan Haisa untuk mencapai impiannya ini tidaklah mudah. Ia harus mengelola keuangan dengan bijak, menyisihkan sebagian kecil dari penghasilannya setiap hari. Uang yang ia tabung berasal dari pemberian sukarela para muridnya, sebagai bentuk apresiasi atas jasa-jasanya dalam mengajarkan ilmu agama.
Menjelang keberangkatannya, Haisa telah melakukan berbagai persiapan, antara lain:
- Mengikuti manasik haji untuk memahami tata cara pelaksanaan ibadah haji.
- Melakukan vaksinasi untuk menjaga kesehatan selama di tanah suci.
- Melunasi biaya perjalanan haji.
- Menjaga kesehatan dengan mengonsumsi makanan bergizi dan istirahat yang cukup.
- Memperbanyak doa dan berzikir.
Haisa tergabung dalam kloter 11, kloter pertama dari Kabupaten Polewali Mandar. Ia dijadwalkan berangkat ke Mekkah pada 7 Mei melalui embarkasi Hasanuddin Makassar. Kisah Haisa ini menjadi inspirasi bagi banyak orang, bahwa dengan tekad dan kerja keras, impian sebesar apapun dapat diwujudkan.