Klub raksasa Italia, Inter Milan, langsung mengalihkan fokus mereka ke pertandingan krusial melawan Barcelona di semifinal Liga Champions, setelah meraih kemenangan tipis 1-0 atas Verona dalam lanjutan Serie A. Pertandingan yang berlangsung di Giuseppe Meazza itu menjadi momentum penting bagi Nerazzurri, meskipun perhatian kini sepenuhnya tertuju pada ambisi mereka di kompetisi Eropa.

Kemenangan atas Verona, yang diraih berkat gol tunggal dari titik penalti yang dieksekusi oleh Kristjan Asllani, memastikan Inter terus membayangi Napoli di puncak klasemen Serie A. Dengan koleksi 74 poin, Inter hanya terpaut tiga angka dari Partenopei, menjadikan persaingan meraih Scudetto semakin sengit di sisa tiga pertandingan musim ini. Absennya Simone Inzaghi di pinggir lapangan, akibat hukuman larangan mendampingi tim, tidak menghalangi Inter meraih kemenangan penting ini. Asisten pelatih Massimiliano Farris mengambil alih komando di pinggir lapangan.

Namun, euforia kemenangan atas Verona tidak berlangsung lama. Inter kini sepenuhnya fokus pada pertandingan leg kedua semifinal Liga Champions melawan Barcelona yang akan digelar di kandang sendiri, Giuseppe Meazza. Pertandingan leg pertama yang berakhir imbang 3-3 di markas Barcelona menjadi modal penting bagi Inter untuk menatap pertandingan penentuan ini.

Massimiliano Farris mengungkapkan bahwa hasil imbang di leg pertama memberikan kepercayaan diri yang besar bagi timnya. Ia menegaskan bahwa Inter akan berjuang mati-matian untuk meraih kemenangan di leg kedua dan mengamankan tiket ke final Liga Champions.

"Kami datang ke sana dengan rencana untuk memanfaatkan beberapa kelemahan Barcelona. Kami juga sangat menyadari bahwa mereka adalah tim hebat yang gemar menguasai bola dan terkadang menekan kami, jadi kami perlu lebih banyak berusaha," ujar Farris.

"Faktanya, kami mencapai tahap musim ini dan menantang Barcelona untuk memperebutkan tempat di Final Liga Champions, jadi itu sesuatu yang patut dibanggakan. Sekarang kami sudah di sini, kami akan mengerahkan segenap kemampuan kami untuk terus maju," jelasnya. Pertandingan melawan Barcelona diprediksi akan menjadi laga yang sengit dan penuh drama, mengingat kedua tim memiliki ambisi besar untuk meraih gelar juara Liga Champions. Inter akan memanfaatkan dukungan penuh dari para penggemarnya di Giuseppe Meazza untuk memberikan tekanan kepada Barcelona dan meraih kemenangan yang akan membawa mereka ke final.