Dana Solidaritas Pedagang Jombang Beralih Fungsi Setelah Tagihan Listrik Masruroh Teratasi
Persoalan tagihan listrik belasan juta rupiah yang dialami Masruroh, warga Desa Kwaron, Kecamatan Diwek, Jombang, telah menemui titik terang. Setelah sempat memicu keprihatinan dan inisiatif penggalangan dana dari para pedagang se-Kabupaten Jombang, tagihan listrik tersebut dinyatakan lunas oleh PLN.
Dengan selesainya permasalahan tagihan listrik Masruroh, muncul pertanyaan mengenai keberlanjutan dana solidaritas yang telah terkumpul. Serikat Pedagang Kaki Lima (Spekal) Jombang mengemukakan beberapa opsi pemanfaatan dana tersebut, mengingat tujuan awal pengumpulan dana adalah untuk membantu Masruroh melunasi tagihan listriknya.
Ketua Spekal Jombang, Joko Fattah Rochim, menjelaskan bahwa dana yang terkumpul mencapai lebih dari enam juta rupiah. Mengingat tagihan listrik telah dilunasi melalui mekanisme lain, Spekal mengusulkan dua alternatif pemanfaatan dana. Opsi pertama adalah melunasi BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor) milik Masruroh yang sebelumnya digadaikan sebagai upaya awal pembayaran tagihan listrik. Jika opsi ini memungkinkan, dana solidaritas akan digunakan untuk menebus BPKB tersebut.
Alternatif kedua adalah menyalurkan dana tersebut untuk membantu masyarakat, khususnya dalam pemasangan instalasi listrik di tempat-tempat ibadah seperti mushala atau masjid. Joko Fattah Rochim menyampaikan bahwa pihaknya siap menerima pengajuan dari masyarakat yang membutuhkan bantuan pemasangan listrik baru. Ia mengajak masyarakat yang membutuhkan untuk menghubungi dirinya atau perwakilan pedagang lainnya.
Sebelumnya, Manager PT PLN (Persero) ULP Jombang, Dwi Wahyu Cahyo Utomo, mengkonfirmasi bahwa tagihan listrik atas nama Masruroh telah lunas di sistem PLN. Ia menjelaskan bahwa pelunasan dilakukan melalui nomor register di payment point online bank. Meskipun demikian, Dwi Wahyu Cahyo Utomo tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai proses pelunasan tersebut, dengan alasan kerahasiaan data pelanggan. Ia memastikan bahwa kebutuhan listrik di rumah Masruroh telah terpenuhi dengan pemasangan baru berdaya 900 VA.
Dengan tuntasnya permasalahan tagihan listrik Masruroh, PLN mengimbau masyarakat dan pelanggan untuk lebih berhati-hati dalam penggunaan listrik demi mencegah kejadian serupa di masa mendatang.