Insentif Umrah dan Fasilitas Kesehatan Gratis Dicanangkan untuk Tingkatkan Partisipasi Warga Serang dalam Program Cek Kesehatan
Insentif Umrah Dorong Partisipasi Cek Kesehatan Gratis di Kota Serang
Pemerintah Kota Serang meluncurkan program insentif menarik guna meningkatkan partisipasi masyarakat dalam program pemeriksaan kesehatan gratis (CKG) di puskesmas-puskesmas setempat. Wali Kota Serang, Budi Rustandi, mengumumkan akan menyediakan hadiah umrah sebagai bentuk apresiasi bagi warga yang mengikuti CKG. Inisiatif ini diluncurkan sebagai bagian dari upaya untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo Subianto terkait peningkatan akses kesehatan masyarakat.
"Strategi pemberian insentif berupa undian berhadiah, termasuk umrah, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam program CKG," ungkap Budi Rustandi kepada awak media saat meninjau pelaksanaan CKG di Puskesmas Curug pada Jumat, 7 Maret 2025. Setiap warga yang mengikuti pemeriksaan di puskesmas akan menerima kupon undian. Penarikan undian akan dilakukan setiap enam bulan atau setahun sekali, dengan hadiah utama berupa perjalanan umrah dan berbagai hadiah menarik lainnya.
Budi Rustandi menambahkan bahwa target partisipasi idealnya adalah 30 warga per hari per puskesmas. Mantan Ketua DPRD Kota Serang ini berkomitmen untuk memastikan keberhasilan program CKG dengan menyediakan insentif yang menarik dan meyakinkan bagi masyarakat. Program ini diharapkan mampu menjangkau lebih banyak warga dan meningkatkan akses mereka terhadap layanan kesehatan dasar.
Dukungan Pemerintah Provinsi Banten terhadap Program CKG
Dukungan terhadap program CKG di Kota Serang juga datang dari Pemerintah Provinsi Banten. Gubernur Banten, Andra Soni, turut hadir dalam peninjauan di Puskesmas Curug dan menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam program ini. Lebih lanjut, Gubernur Andra Soni memberikan jaminan bahwa masyarakat yang membutuhkan pengobatan lanjutan atau rujukan ke rumah sakit setelah mengikuti CKG, meskipun tidak memiliki BPJS Kesehatan, akan tetap mendapatkan fasilitas pengobatan dari pemerintah.
"Pemerintah Provinsi Banten telah menyediakan BPJS Kesehatan untuk Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang sepenuhnya dibiayai pemerintah. Kami pastikan warga yang mengikuti CKG dan membutuhkan perawatan lanjutan akan tetap mendapatkan akses layanan kesehatan," tegas Andra Soni. Ia menambahkan, Pemprov Banten berkomitmen untuk menindaklanjuti kasus warga yang tidak memiliki BPJS Kesehatan namun memerlukan perawatan medis setelah pemeriksaan gratis tersebut. Ketersediaan BPJS Kesehatan untuk PBI merupakan bukti nyata komitmen Pemprov Banten dalam menyediakan akses kesehatan yang merata bagi seluruh masyarakat Banten.
Program CKG di Kota Serang dengan insentif umrah ini diharapkan dapat menjadi model bagi daerah lain dalam meningkatkan akses dan partisipasi masyarakat dalam program kesehatan pemerintah. Kolaborasi antara Pemerintah Kota Serang dan Pemerintah Provinsi Banten diharapkan mampu meningkatkan cakupan kesehatan masyarakat dan mewujudkan akses kesehatan yang lebih inklusif dan menyeluruh. Program ini tidak hanya sekadar pemeriksaan kesehatan gratis, tetapi juga merupakan investasi jangka panjang untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Kota Serang.