Klaim Perlakuan Buruk Meghan Markle Terhadap Staf Kembali Mencuat
Tuduhan Lama Terhadap Meghan Markle Kembali ke Permukaan
Sebuah laporan terbaru kembali menyoroti dugaan perlakuan tidak menyenangkan yang dilakukan Meghan Markle terhadap para stafnya. Tuduhan ini bukan barang baru, melainkan cerita lama yang kembali diungkit dan menjadi perbincangan.
Seorang sumber, yang identitasnya dirahasiakan, mengklaim bahwa Meghan Markle pernah bersikap kasar kepada seorang tukang kebun saat masih tinggal di Frogmore Cottage, Windsor. Insiden ini kabarnya sampai ke telinga Ratu Elizabeth II, yang disebut-sebut sangat tidak menyukai perlakuan buruk terhadap staf kerajaan.
"Ratu tidak mentolerir perlakuan buruk terhadap staf," ujar sumber tersebut, mengindikasikan bahwa kabar tersebut ditanggapi serius oleh mendiang Ratu.
Klaim ini semakin memperkuat narasi yang sudah beredar sebelumnya mengenai kesulitan Meghan dan Harry dalam mempertahankan staf. Sebelum kabar tentang perlakuan terhadap tukang kebun ini muncul, Kepala Staf mereka, Josh Kettler, juga dilaporkan mengundurkan diri setelah hanya tiga bulan bekerja. Pengunduran diri Kettler terjadi beberapa hari sebelum Harry dan Meghan dijadwalkan melakukan tur semi-kerajaan ke Kolombia, menambah spekulasi mengenai suasana kerja di lingkungan mereka.
Media seperti Page Six dan Daily Mail juga pernah melaporkan bahwa pasangan Sussex ini mengalami kesulitan dalam mempertahankan staf. Sejak pernikahan mereka pada 2018 dan kepindahan ke California pada 2020, sejumlah staf dilaporkan mengundurkan diri. Angka tersebut menunjukkan adanya perputaran staf yang cukup signifikan di lingkungan kerja Meghan dan Harry.
Berikut adalah beberapa poin yang menjadi sorotan:
- Dugaan Perlakuan Kasar: Meghan Markle dituduh bersikap kasar terhadap seorang tukang kebun di Frogmore Cottage.
- Keterlibatan Ratu Elizabeth II: Insiden tersebut dikabarkan sampai ke telinga Ratu, yang tidak menyukai perlakuan buruk terhadap staf.
- Pengunduran Diri Kepala Staf: Kepala Staf Meghan dan Harry, Josh Kettler, mengundurkan diri setelah tiga bulan bekerja.
- Kesulitan Mempertahankan Staf: Pasangan Sussex dilaporkan kesulitan mempertahankan staf sejak pernikahan mereka.
Klaim-klaim ini tentu saja menimbulkan pertanyaan mengenai lingkungan kerja di sekitar Meghan Markle dan Pangeran Harry. Meskipun tuduhan ini sudah lama beredar, kemunculannya kembali menjadi pengingat akan kompleksitas hubungan antara keluarga kerajaan dan para staf mereka.