Aktor Fachri Albar kembali berurusan dengan pihak kepolisian terkait dugaan penyalahgunaan narkotika. Penangkapan ini menambah daftar panjang catatan kelamnya terkait barang haram tersebut.

Kasus ini bukan kali pertama bagi Fachri Albar. Pada tahun 2007, namanya sempat masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) setelah ayahnya, Ahmad Albar, terjerat kasus serupa. Saat itu, petugas menemukan 1,2 gram kokain di kamar Fachri. Setelah kejadian itu, Fachri menyerahkan diri ke Badan Narkotika Nasional (BNN) didampingi oleh keluarganya.

Sebelas tahun kemudian, tepatnya pada tahun 2018, Fachri kembali ditangkap atas kasus penyalahgunaan narkoba. Penangkapan dilakukan di kediamannya dengan barang bukti berupa:

• Sisa puntung ganja seberat 0,32 gram.
• Sabu seberat 0,32 gram.
• 13 butir psikotropika jenis Nitrazepam.
• 1 butir psikotropika jenis Alprazolam.

Atas perbuatannya tersebut, Fachri divonis menjalani rehabilitasi selama 7 bulan oleh Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.

Terbaru, Fachri Albar kembali diamankan oleh Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat di rumahnya yang berlokasi di kawasan Jakarta Selatan pada hari Minggu (20/4). Saat penangkapan, aktor tersebut berada seorang diri di rumahnya.

Wakasatnarkoba Polres Jakarta Barat, AKP Avrilendy Akmam, menyatakan bahwa hasil tes urine menunjukkan Fachri positif mengonsumsi beberapa jenis narkotika. AKP Avrilendy juga menambahkan bahwa pihaknya masih mendalami motif penggunaan narkoba oleh Fachri.

"Untuk tes urine dinyatakan positif konsumsi beberapa jenis narkotika," ujar AKP Avrilendy Akmam kepada wartawan usai pemeriksaan Fachri Albar di Biddokes Polres Jakbar, Rabu (23/4/2025).

Jenis narkoba yang dikonsumsi serta barang bukti yang ditemukan masih dalam proses pemeriksaan dan akan diumumkan secara resmi dalam konferensi pers. AKP Avrilendy juga memastikan bahwa kondisi kesehatan Fachri dalam keadaan baik setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan.

"Jenis dan barang bukti akan kita sampaikan lengkapnya besok pagi saat konferensi pers," jelasnya.

"Kemudian hari ini, tadi kami sudah menjalankan tes kesehatan, memastikan bahwa kondisinya dalam keadaan sehat dan baik. Setelah ini, kita masih melaksanakan pendalaman, baik itu terkait peran maupun jenis dan jumlah barang bukti masih dalam pemeriksaan kita," sambungnya.

Kasus ini menjadi pukulan telak bagi Fachri Albar dan keluarganya. Publik menanti perkembangan lebih lanjut dari kasus ini dan berharap Fachri Albar dapat segera pulih dan terbebas dari jerat narkoba.