Tragedi di Sukabumi: Petani Ditemukan Meninggal di Gubuk, Diduga Korban Peluru Nyasar

Kabar duka menyelimuti Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, setelah seorang petani bernama Otib (60) ditemukan meninggal dunia di sebuah gubuk di tengah hutan. Kejadian tragis ini diduga disebabkan oleh peluru nyasar yang mengenai korban saat ia sedang beristirahat bersama istrinya. Peristiwa nahas ini terjadi di Tegalbuleud, tepatnya di Kampung Cipancur, Desa Kademangan, Kecamatan Surade.

Menurut informasi yang dihimpun, Otib dan istrinya memang sering menginap di gubuk tersebut karena mereka tengah fokus menggarap lahan pertanian di sekitar lokasi. Pada malam kejadian, keduanya memutuskan untuk beristirahat di gubuk setelah seharian bekerja. Keluarga korban baru mengetahui kejadian tersebut pada Rabu (23/4/2025) dini hari, setelah menerima telepon yang mengabarkan bahwa Otib tertembak. Korban segera dilarikan ke RSUD Jampangkulon, namun karena kondisi yang memprihatinkan, ia kemudian dirujuk ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi untuk dilakukan otopsi.

Dokter forensik RSUD R Syamsudin SH, dr. Nurul Aida Fathia, menjelaskan bahwa hasil otopsi menunjukkan adanya luka terbuka yang cukup dalam di bagian punggung korban. Luka tersebut menyebabkan kerusakan pada organ dalam dan mengakibatkan pendarahan hebat. Lebih lanjut, dr. Nurul menjelaskan bahwa luka tersebut berukuran sekitar 18 cm dan diduga telah terjadi sekitar 12 jam sebelum pemeriksaan dilakukan. Kerusakan pada paru-paru akibat luka tersebut menjadi penyebab utama kematian Otib.

Saat berita ini ditulis, pihak berwajib belum memberikan keterangan resmi terkait kejadian ini. Namun, kasus ini menjadi perhatian serius dan diharapkan pihak kepolisian dapat segera mengungkap penyebab pasti kematian Otib dan mengidentifikasi sumber peluru yang menyebabkan tragedi ini. Masyarakat sekitar pun berharap agar kejadian serupa tidak terulang kembali dan pihak berwajib dapat meningkatkan keamanan di wilayah tersebut.

Kejadian ini menambah daftar panjang kasus peluru nyasar yang menimpa warga sipil. Diharapkan, pihak terkait dapat mengambil langkah-langkah preventif untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Selain itu, penting juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai bahaya penggunaan senjata api ilegal dan pentingnya menjaga keamanan lingkungan sekitar.

Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu diperhatikan:

  • Identitas Korban: Otib (60 tahun), seorang petani dari Kampung Cipancur, Desa Kademangan, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi.
  • Lokasi Kejadian: Sebuah gubuk di tengah hutan di Tegalbuleud, Sukabumi.
  • Waktu Kejadian: Selasa (22/4/2025) malam, diketahui keluarga pada Rabu (23/4/2025) dini hari.
  • Penyebab Kematian: Diduga akibat peluru nyasar yang menyebabkan luka parah pada bagian punggung dan kerusakan organ dalam.
  • Tindakan Selanjutnya: Kasus ini sedang dalam penyelidikan pihak kepolisian.