markdown Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan performa positif pada penutupan perdagangan hari ini, berhasil menembus level psikologis 6.400. Penguatan ini memberikan sedikit angin segar di tengah fluktuasi pasar saham yang belakangan terjadi.

Menurut data dari RTI, pada hari Senin, 21 April 2025, IHSG ditutup pada posisi 6.445, mengalami kenaikan sebesar 7,6 poin atau setara dengan 0,12%. Meskipun demikian, pergerakan indeks sepanjang hari cukup dinamis. IHSG sempat dibuka pada level 6.450, kemudian mencapai titik tertinggi di 6.472 dan titik terendah di 6.406.

Total nilai transaksi pada perdagangan hari ini mencapai Rp 8,4 triliun, dengan volume perdagangan sebanyak 14.751 miliar lembar saham yang diperdagangkan dalam 987.674 kali transaksi. Aktivitas perdagangan ini mencerminkan antusiasme investor, meskipun pasar masih diwarnai oleh sentimen yang beragam.

Secara statistik, terdapat 289 saham yang mengalami kenaikan harga, sementara 295 saham mengalami penurunan. Sebanyak 220 saham tercatat stagnan, tidak mengalami perubahan harga. Secara harian, IHSG mencatatkan penguatan sebesar 0,12%, dan secara mingguan menguat 2,93%.

Namun, jika dilihat dari perspektif yang lebih luas, kinerja IHSG masih menunjukkan tren yang kurang menggembirakan. Secara bulanan, indeks ini tercatat melemah 3,29%. Bahkan, dalam periode 6 bulan terakhir, pelemahan mencapai 16,25%. Secara year to date (YTD), IHSG juga masih berada di zona negatif dengan pelemahan sebesar 8,95%. Data ini mengindikasikan bahwa pasar saham masih menghadapi tantangan yang cukup besar, dan pemulihan masih membutuhkan waktu.

Pergerakan IHSG hari ini mencerminkan dinamika pasar saham yang kompleks. Meskipun berhasil mencatatkan penguatan pada penutupan, namun secara keseluruhan, kinerja indeks masih menunjukkan adanya tekanan. Investor diharapkan untuk tetap berhati-hati dan mempertimbangkan berbagai faktor sebelum mengambil keputusan investasi.