markdown Pangandaran, Jawa Barat - Sebuah insiden mewarnai perhelatan Pangandaran Air Show 2025 pada Minggu (20/4/2025) pagi, ketika sebuah pesawat yang menjadi bagian dari acara tersebut terpaksa melakukan pendaratan darurat di kawasan Kampung Turis, Pangandaran. Dugaan awal mengindikasikan adanya masalah pada mesin pesawat yang menyebabkan kejadian ini.

Menurut keterangan saksi mata, Dadang (55), seorang warga yang sedang berolahraga di sekitar lokasi kejadian, pesawat tersebut terlihat mengalami masalah pada bagian baling-balingnya sesaat sebelum mendarat. Dadang sempat merekam video singkat detik-detik pesawat tersebut sebelum akhirnya melakukan pendaratan darurat. "Saya sedang merekam atraksi pesawat, lalu terlihat baling-balingnya berhenti berputar. Sayang, saya tidak sempat merekam momen saat pesawat itu mendarat," ujarnya.

Dadang memperkirakan pendaratan darurat tersebut terjadi sekitar pukul 08.46 WIB. Video yang direkamnya menunjukkan baling-baling pesawat berhenti berputar di udara sebelum kejadian. Saksi mata lain, Yayan, mengaku melihat langsung pesawat tersebut terbang rendah sebelum mendarat di tepi pantai. Ia tidak sempat merekam kejadian tersebut karena tidak membawa telepon genggam.

Pesawat berwarna putih dengan corak oranye dan biru serta bertuliskan PK-S350 tersebut, kini telah diamankan oleh pihak berwenang. Petugas kepolisian segera memasang garis polisi di sekitar lokasi kejadian untuk mengamankan area dan mencegah kerumunan warga yang ingin menyaksikan proses evakuasi. Proses evakuasi pesawat melibatkan tim gabungan dari TNI, Polri, tenaga medis, Basarnas, dan pihak Susi Air. Petugas gabungan berupaya mengamankan lokasi dari potensi air pasang laut.

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan investigasi terkait penyebab pasti insiden ini. Upaya konfirmasi kepada pihak Susi Air masih belum mendapatkan respons.