Rupiah Berfluktuasi di Tengah Kekhawatiran Perang Dagang AS-China

Nilai tukar rupiah menunjukkan pergerakan yang dinamis terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di pasar spot. Pada hari Rabu, rupiah sempat mengalami tekanan, dipengaruhi oleh sentimen eksternal yang cukup kuat.

Data terkini menunjukkan bahwa rupiah berada di kisaran Rp 16.818 per dolar AS. Para analis pasar uang menyoroti bahwa pelemahan rupiah ini tidak terlepas dari kekhawatiran pasar terhadap kelanjutan perang dagang antara AS dan China. Ketegangan ini memicu sentimen negatif terhadap aset-aset berisiko, termasuk rupiah.

Kondisi ini juga berdampak pada pergerakan harga emas, yang mencatatkan rekor tertinggi baru. Investor cenderung mencari aset yang lebih aman (safe haven) di tengah ketidakpastian ekonomi global, sehingga meningkatkan permintaan terhadap emas.

Update Kurs Rupiah di Bank-Bank Besar

Berikut adalah rincian kurs jual dan beli dolar AS di lima bank besar di Indonesia pada hari ini:

• BRI
  • Jual: Rp 16.824
  • Beli: Rp 16.798
• Bank Mandiri
  • Jual: Rp 16.900
  • Beli: Rp 16.550
• BNI
  • Jual: Rp 16.970
  • Beli: Rp 16.720
• BCA
  • Jual: Rp 16.825
  • Beli: Rp 16.805
• CIMB Niaga
  • Jual: Rp 16.851
  • Beli: Rp 16.826

Kurs jual menunjukkan harga yang ditawarkan bank untuk menjual dolar AS, sedangkan kurs beli menunjukkan harga yang ditawarkan bank untuk membeli dolar AS.

Pergerakan nilai tukar rupiah akan terus dipantau seiring dengan perkembangan situasi ekonomi global dan sentimen pasar. Faktor-faktor seperti kebijakan moneter AS, dinamika perdagangan internasional, dan kondisi ekonomi domestik akan memainkan peran penting dalam menentukan arah pergerakan rupiah ke depan.