Badan Gizi Nasional (BGN) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan pemerintah. Kepala BGN, Dadan Hindayana, menyampaikan kabar gembira mengenai peningkatan signifikan jumlah mitra Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang terlibat dalam program ini.

"Jumlah mitra SPPG terus bertambah," ungkap Dadan melalui pesan singkat, Rabu (16/4/2025). Data terbaru menunjukkan bahwa saat ini, BGN telah menggandeng lebih dari seribu mitra SPPG, sebuah lompatan besar dari angka awal ketika BGN pertama kali dibentuk.

Menurut Dadan, pada awal pembentukan BGN, hanya terdapat 190 mitra SPPG. Namun, berkat upaya sosialisasi dan koordinasi yang intensif, jumlah tersebut melonjak menjadi 1.072 mitra. Hal ini menunjukkan antusiasme dan dukungan yang besar dari berbagai pihak terhadap program MBG.

Sebelumnya, sempat terjadi permasalahan antara mitra dapur MBG di Kalibata, Jakarta Selatan, dengan sebuah yayasan terkait dugaan keterlambatan pembayaran. Namun, masalah ini telah diselesaikan melalui mediasi yang difasilitasi oleh BGN.

Kuasa hukum mitra dapur MBG Kalibata, Danna Harly, mengapresiasi langkah cepat BGN dalam menyelesaikan masalah ini. Ia menyatakan bahwa kliennya bersedia kembali membuka dapur MBG demi menyukseskan program Presiden Prabowo Subianto. Danna juga menambahkan bahwa kliennya bersedia melanjutkan kerjasama dengan yayasan, asalkan ada pembenahan dari pihak yayasan.

"Klien kami ingin menyukseskan program Makan Bergizi Gratis. Setelah mediasi, semua pihak sepakat untuk melakukan pembenahan, dan dapur di Kalibata akan kembali beroperasi," jelas Danna.

Danna menjelaskan bahwa biaya operasional dapur akan ditanggung oleh kliennya dengan bantuan dari BGN. Mekanisme pendanaan akan dibahas lebih lanjut antara kliennya dan pihak BGN.

Sementara itu, Kepala BGN Dadan Hindayana menjelaskan bahwa permasalahan antara mitra dan yayasan hanyalah kesalahpahaman. Ia meminta semua pihak untuk tidak melibatkan BGN dalam masalah internal tersebut.

"Ini masalah internal antara mitra dan yayasan. Badan Gizi Nasional sudah menyelesaikan urusannya. Kami meminta agar SPPG Kalibata segera beroperasi kembali," tegas Dadan.