Pembalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez, membuktikan ketangguhannya dengan meraih kemenangan spektakuler di Seri Pembukaan MotoGP Qatar 2025 meski mengalami insiden dengan adiknya, Alex Marquez, di awal balapan. Insiden tersebut menyebabkan kerusakan signifikan pada bagian aerodinamika motor sang juara dunia delapan kali itu.

Insiden di Tikungan Pertama

• Tabrakan terjadi tepat setelah start ketika Alex Marquez (Gresini Racing) melakukan manuver agresif di tikungan pertama Lusail International Circuit
• Akibat senggolan tersebut, rear wing (sayap belakang) motor Marc Marquez terlepas dan hancur
• Meski demikian, pembalap asal Spanyol itu berhasil mempertahankan kendali atas Desmosedici GP25-nya

Performa Tanpa Kompromi

Marquez menunjukkan kelasnya sebagai salah satu pembalap terbaik generasinya dengan:

1. Tetap bersaing ketat melawan Maverick Vinales (Aprilia Racing) dan Franco Morbidelli (Pramac Racing)
2. Mencatat dua lap tercepat berturut-turut di pertengahan balapan
3. Membangun keunggulan 2.3 detik sebelum finis di posisi pertama

Analisis Teknis

Luigi Dall'Igna, General Manager Ducati Corse, mengungkapkan kekagumannya: "Marc menunjukkan kecerdasan balap yang luar biasa. Dia mampu mengatur ritme dengan sempurna dan tahu kapan harus meningkatkan pace. Kehilangan rear wing sebenarnya cukup kritis untuk stabilitas di straight, tapi dia beradaptasi dengan brilian."

Klasemen Kejuaraan

Kemenangan ini mengantarkan Marquez ke puncak klasemen sementara dengan 123 poin, mengungguli:

• Alex Marquez (106 poin) di posisi kedua
• Francesco Bagnaia (97 poin) di posisi ketiga

Ducati juga memperkuat dominasinya di Sirkuit Lusail dengan mencatatkan kemenangan keenam dalam tujuh balapan terakhir di Qatar.