KAI Rekam 1.083 Barang Penumpang Tertinggal Selama Arus Mudik Lebaran 2025
PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat sebanyak 1.083 barang penumpang tertinggal di kereta dan stasiun selama periode mudik Lebaran 2025. Total nilai barang yang berhasil diamankan mencapai Rp1,28 miliar, mencakup berbagai kategori seperti perangkat elektronik, aksesoris, hingga barang berharga.
Menurut pernyataan resmi perusahaan, sekitar 80% barang hilang telah berhasil dikembalikan kepada pemiliknya melalui mekanisme pelaporan terpadu. Anne Purba, Wakil Presiden Humas KAI, menekankan pentingnya koordinasi antara penumpang dan petugas untuk meminimalisir risiko kehilangan. "Kami memiliki protokol standar pencatatan dan pengamanan barang temuan. Penumpang dapat melapor melalui petugas di stasiun atau menghubungi Contact Center 121," jelas Anne.
- Mekanisme penanganan barang hilang:
- Pencatatan detail barang oleh petugas
- Penyimpanan di sistem terpusat
- Verifikasi kepemilikan melalui dokumen pendukung
Faktor kepadatan penumpang dan banyaknya barang bawaan disebut sebagai penyebab utama kelalaian. KAI mengintensifkan sosialisasi melalui digital signage dan pengumuman di stasiun untuk meningkatkan kewaspadaan penumpang.