MG Raih Sukses di IIMS 2025: Lebih dari 400 Unit Terjual, Dominasi Pasar Kendaraan Listrik

MG Raih Sukses di IIMS 2025: Dominasi Pasar Kendaraan Listrik

PT MG Motor Indonesia berhasil mencatatkan kinerja penjualan yang mengesankan selama penyelenggaraan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025. Selama sebelas hari pameran, perusahaan berhasil membukukan penjualan lebih dari 400 unit kendaraan, dengan kontribusi signifikan dari lini produk kendaraan listriknya. Keberhasilan ini mencerminkan tren pasar otomotif nasional yang semakin beralih ke kendaraan ramah lingkungan.

CEO MG Motor Indonesia, Hu Guowei (Alec), mengungkapkan rasa puas atas pencapaian tersebut. Ia menegaskan bahwa sekitar 80 persen dari total penjualan tersebut disumbangkan oleh kendaraan listrik Battery Electric Vehicle (BEV), meliputi model MG4 EV, MG ZS EV, dan MG Cyberster. Dominasi MG4 EV sangat terlihat dengan kontribusi sekitar 60 persen terhadap total penjualan MG di IIMS 2025. Sementara itu, MG ZS EV dan MG Cyberster masing-masing berkontribusi sekitar 20 persen. Meskipun penjualannya relatif lebih rendah dibandingkan model lainnya, MG Cyberster, roadster premium dengan harga on the road Jakarta mencapai Rp 1,7 miliar, tetap mencuri perhatian dengan penjualan 8 unit selama pameran. Sejak diluncurkan hingga IIMS 2025, MG Cyberster telah terjual lebih dari 50 unit.

Rincian Penjualan MG di IIMS 2025:

  • Total Penjualan: Lebih dari 400 unit
  • Kendaraan Listrik (BEV): Sekitar 80% (lebih dari 320 unit)
  • MG4 EV: Sekitar 60% dari total penjualan
  • MG ZS EV: Sekitar 20% dari total penjualan
  • MG Cyberster: Sekitar 20% dari total penjualan (8 unit selama IIMS 2025)

Penundaan Peluncuran MG4 EV Long Range

Meskipun menghias pameran dengan beragam model, MG Motor Indonesia terpaksa menunda peluncuran MG4 EV varian long range yang sebelumnya telah dijanjikan. Alec menjelaskan bahwa penundaan ini disebabkan oleh beberapa faktor yang saat ini masih dalam evaluasi internal perusahaan dan akan diumumkan lebih lanjut. MG4 EV long range diklaim memiliki jarak tempuh hingga 500 km dengan baterai penuh. Penundaan ini tentu menimbulkan sedikit kekecewaan, namun perusahaan memastikan akan tetap meluncurkan varian ini di waktu mendatang.

Kesuksesan MG di IIMS 2025 menunjukkan komitmen perusahaan terhadap pasar kendaraan listrik di Indonesia. Dengan dominasi penjualan kendaraan listrik, MG berhasil memperkuat posisinya sebagai pemain kunci dalam transisi menuju era mobilitas berkelanjutan. Strategi pemasaran dan produk yang tepat sasaran tampaknya menjadi kunci keberhasilan MG di pameran otomotif bergengsi ini. Ke depannya, penampilan MG di pasar otomotif Indonesia patut dinantikan, terutama dengan peluncuran MG4 EV Long Range yang telah ditunda.