Kebakaran Dini Hari Gegerkan Warga Kelapa Gading, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Jakarta Utara, DKI Jakarta - Suasana tenang Komplek Gading Arkadia, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, mendadak berubah menjadi kepanikan saat kebakaran melanda sebuah rumah pada Rabu (9/4/2025) dini hari. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 04.14 WIB ini mengejutkan warga yang tengah terlelap.

Menurut keterangan Kasi Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Utara, Gatot Sulaeman, kebakaran bermula ketika penghuni rumah sedang tidur. Mereka terbangun oleh kobaran api yang sudah membesar di salah satu kamar di lantai dua. "Penghuni yang merupakan penyewa rumah, terbangun karena melihat api di kamar lantai dua," ujarnya.

Evan, seorang tetangga yang menyadari kejadian tersebut, dengan sigap melaporkannya kepada petugas keamanan kompleks. Ia juga menghubungi pos pemadam kebakaran terdekat untuk meminta bantuan. Respons cepat dari warga dan petugas keamanan sangat krusial dalam penanganan awal kebakaran ini.

Tak lama berselang, 12 unit mobil pemadam kebakaran beserta 60 personel tiba di lokasi kejadian. Mereka langsung berjibaku memadamkan api yang terus membesar dan telah melahap dua rumah dengan total luas 288 meter persegi. Pemadaman awal dimulai sekitar pukul 04.24 WIB. Petugas pemadam kebakaran berjibaku menjinakkan api, mengingat kobaran api semakin membesar.

Upaya keras petugas pemadam kebakaran akhirnya membuahkan hasil. Api berhasil dikendalikan pada pukul 04.33 WIB, dan proses pendinginan dilanjutkan hingga pukul 04.46 WIB. Pemadaman dinyatakan selesai sepenuhnya sekitar pukul 05.26 WIB.

Investigasi awal oleh pihak berwenang mengindikasikan bahwa penyebab kebakaran adalah korsleting listrik. "Dugaan sementara, penyebabnya adalah korsleting listrik," tegas Gatot Sulaeman.

Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran ini. Namun, kerugian material yang diderita pemilik rumah diperkirakan sangat besar, mencapai Rp 1,46 miliar. Kebakaran ini menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat akan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama yang disebabkan oleh masalah kelistrikan.

Daftar Kerugian dan Upaya Penanggulangan:

• Kerugian material diperkirakan mencapai Rp 1,46 miliar.
• Dua unit rumah seluas 288 meter persegi ludes terbakar.
• Penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik.
• 12 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api.
• 60 personel pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi.

Imbauan dan Langkah Pencegahan:

• Masyarakat diimbau untuk rutin memeriksa instalasi listrik di rumah masing-masing.
• Pastikan tidak ada kabel yang terkelupas atau sambungan yang longgar.
• Hindari penggunaan stop kontak secara berlebihan (menumpuk colokan).
• Matikan peralatan elektronik saat tidak digunakan.
• Sediakan alat pemadam api ringan (APAR) di rumah sebagai tindakan pencegahan.
• Sosialisasi tentang pencegahan kebakaran perlu digencarkan di lingkungan masyarakat.
• Kerja sama antara warga dan petugas pemadam kebakaran sangat penting dalam penanganan kebakaran.

Kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua untuk lebih waspada dan peduli terhadap keselamatan diri dan lingkungan sekitar. Dengan langkah-langkah pencegahan yang tepat, kita dapat meminimalisir risiko terjadinya kebakaran dan melindungi diri serta keluarga dari bahaya.