Pertemuan Prabowo-Megawati: Dasco Ahmad Dipuji atas Peran Sentral dalam Diplomasi Tingkat Tinggi

Pertemuan Prabowo-Megawati: Dasco Ahmad Dipuji atas Peran Sentral dalam Diplomasi Tingkat Tinggi

Jakarta - Pertemuan bersejarah antara Presiden Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, di kediaman Megawati di kawasan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, memicu apresiasi luas. Arus Bawah Prabowo (ABP), sebuah kelompok relawan pendukung Prabowo, secara khusus menyoroti peran kunci Sufmi Dasco Ahmad, Ketua Harian DPP Partai Gerindra, dalam memfasilitasi pertemuan penting tersebut.

"Pak Dasco telah menunjukkan dedikasi yang luar biasa. Beliau adalah arsitek utama di balik terwujudnya pertemuan ini, yang berhasil diwujudkan tepat waktu setelah perayaan Lebaran," ujar Ketua Umum ABP, Michael Umbas, dalam pernyataan tertulisnya.

Umbas menekankan bahwa Dasco telah berhasil membangun jembatan komunikasi yang efektif dengan PDI Perjuangan, terutama melalui Ketua DPP PDIP, Puan Maharani. Menurut Umbas, sinyalemen pertemuan Prabowo dan Megawati menguat pada 2 April 2025, saat Dasco mengonfirmasi rencana tersebut dalam acara halalbihalal di kediaman Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani, yang juga dihadiri oleh Puan Maharani.

"Ahmad Muzani, sebagai Ketua MPR dan Sekjen Gerindra, juga memainkan peran penting dengan memanfaatkan posisinya untuk menjaga saluran komunikasi tingkat tinggi dengan para elite PDIP," lanjut Umbas.

Peran Kunci dalam Membangun Jembatan Komunikasi

Momentum halalbihalal di kediaman Muzani menjadi titik balik krusial, di mana kesepakatan untuk mempercepat pertemuan disepakati bersama dengan Puan Maharani. Selain itu, Umbas juga menyoroti peran Didit Prabowo, putra Presiden Prabowo, dalam membuka ruang silaturahmi dengan Megawati. Pada tanggal 31 Maret 2025, Didit bersama Muzani melakukan kunjungan silaturahmi halalbihalal ke kediaman Megawati, sekaligus menyampaikan pesan dari Prabowo.

"Puan Maharani, sebagai Ketua DPR dan putri Megawati, bertindak sebagai jembatan utama yang menghubungkan semua pihak. Ia memastikan komunikasi antara Megawati dan Prabowo terjalin dengan baik melalui Didit dan Dasco," jelas Umbas.

Umbas menambahkan bahwa Puan Maharani menekankan pentingnya pertemuan segera setelah Lebaran, dan hal ini terbukti dengan terlaksananya pertemuan tersebut. ABP mengapresiasi pertemuan empat mata antara Prabowo dan Megawati, yang telah direncanakan sejak lama. Mereka meyakini bahwa pertemuan ini mengirimkan pesan positif tentang komitmen terhadap kepentingan bangsa.

Pesan Persatuan dan Komitmen untuk Bangsa

"Kami sangat mengapresiasi pertemuan antara Pak Prabowo dan Bu Mega, yang memang telah lama dinantikan. Ini adalah bukti bahwa politik persatuan akan selalu menemukan jalannya. Pertemuan ini mengirimkan pesan yang menyejukkan tentang komitmen untuk mengutamakan kepentingan bangsa," tegas Umbas.

Lebih lanjut, Umbas menilai bahwa pertemuan tersebut merupakan manifestasi nyata dari sikap konsisten Prabowo dalam merangkul semua pihak demi tujuan bersama membangun bangsa. Ia menekankan bahwa konsistensi Prabowo tidak hanya sebatas retorika, tetapi diwujudkan dalam tindakan nyata.

"Falsafah Pak Prabowo, 'seribu teman terlalu sedikit, satu musuh terlalu banyak,' secara konsisten dijalankan. Semangat kenegarawanan seperti ini diwujudkan dan bukan hanya sekadar retorika," imbuh Umbas.

ABP optimis bahwa pertemuan ini akan membuka jalan bagi kerja sama lebih lanjut dalam membangun bangsa. Umbas menyatakan bahwa pertemuan Prabowo dan Megawati adalah bukti bahwa politik inklusif masih memiliki tempat di Indonesia.

"Pak Prabowo dan Bu Mega memiliki sejarah panjang, jadi kami yakin ini adalah langkah maju yang signifikan," pungkas Umbas.

Sebagai informasi tambahan, Prabowo Subianto bertemu dengan Megawati Soekarnoputri pada Senin (7/4) malam. Pertemuan penting tersebut berlangsung di kediaman Megawati di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo didampingi oleh sejumlah tokoh politik terkemuka, termasuk Sufmi Dasco Ahmad, Menlu Sugiono, Ahmad Muzani, Mensesneg Prasetyo Hadi, Seskab Letkol Teddy, Kepala BPPIK Aries Marsudianto, dan Menko Polkam Budi Gunawan.

  • Daftar Tokoh yang Hadir:
    • Prabowo Subianto
    • Megawati Soekarnoputri
    • Sufmi Dasco Ahmad
    • Sugiono
    • Ahmad Muzani
    • Prasetyo Hadi
    • Letkol Teddy
    • Aries Marsudianto
    • Budi Gunawan