Prabowo Subianto Turun Langsung ke Sawah, Tinjau Panen Raya Nasional di Majalengka dengan Mesin Modern

Prabowo Subianto Turun Langsung ke Sawah, Tinjau Panen Raya Nasional di Majalengka dengan Mesin Modern

Majalengka, Jawa Barat - Presiden terpilih Prabowo Subianto menunjukkan komitmennya terhadap sektor pertanian dengan terjun langsung ke Desa Randegan Wetan, Kecamatan Jati 7, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, pada Senin (7/4/2025). Kehadirannya di sana bukan sekadar kunjungan seremonial, melainkan untuk meninjau dan berpartisipasi dalam panen raya yang dilakukan secara serentak di 14 provinsi dan 157 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.

Dengan mengenakan pakaian safari berwarna krem, topi senada, dan kacamata hitam, Prabowo tiba di lokasi menggunakan mobil dinas Maung Pindad berpelat "Indonesia". Kedatangannya disambut oleh barisan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) yang sigap mengawal. Prabowo didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

Puncak acara adalah ketika Prabowo Subianto mengoperasikan langsung mesin panen padi modern atau combine harvester. Dengan dibantu beberapa tenaga ahli, Prabowo berhasil menyalakan mesin dan mengendalikan lajunya di tengah hamparan sawah yang luas. Zulkifli Hasan dan Andi Amran Sulaiman turut mendampingi Prabowo di atas mesin panen tersebut.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan produktivitas pertanian nasional. Prabowo Subianto menekankan pentingnya modernisasi pertanian dalam mencapai kedaulatan pangan. Penggunaan mesin-mesin modern seperti combine harvester diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan mengurangi kehilangan hasil panen.

Setelah kurang lebih 10 menit mengoperasikan mesin panen, Prabowo mengakhiri aksinya dan memarkirkan mesin di pinggir sawah. Ia kemudian bergabung dengan para gubernur dari berbagai daerah di tenda yang telah disiapkan untuk berdiskusi mengenai strategi peningkatan sektor pertanian.

"Panen raya ini tidak hanya menjadi simbol keberhasilan musim tanam, tetapi juga bukti nyata dari peningkatan produktivitas pertanian nasional," ujar Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana.

Yusuf menambahkan bahwa kegiatan panen raya ini diharapkan dapat mempererat kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, petani, dan seluruh pihak terkait dalam mewujudkan kedaulatan pangan.

Panen raya serentak ini merupakan bukti komitmen pemerintah dalam mendukung sektor pertanian. Diharapkan, dengan adanya dukungan teknologi dan kolaborasi yang baik, Indonesia dapat mencapai swasembada pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani.

Fokus Panen Raya Nasional:

  • Dilaksanakan serentak di 14 provinsi dan 157 kabupaten/kota.
  • Bertujuan meningkatkan produktivitas pertanian nasional.
  • Menekankan pentingnya modernisasi pertanian.
  • Meningkatkan efisiensi dan mengurangi kehilangan hasil panen.
  • Mempererat kolaborasi antara pemerintah, petani, dan pihak terkait.