Inter Milan Unggul Tipis atas Feyenoord di Leg Pertama Liga Champions

Inter Milan Unggul Tipis atas Feyenoord di Leg Pertama Liga Champions

Pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions antara Inter Milan dan Feyenoord di Stadion Feyenoord, Kamis dini hari (6/3/2025) WIB, berakhir dengan kemenangan tipis bagi tim tamu. Inter Milan berhasil mengamankan kemenangan 2-0 atas tuan rumah berkat gol-gol dari Marcus Thuram dan Lautaro Martinez. Hasil ini memberikan modal berharga bagi Nerazzurri menjelang leg kedua di San Siro, namun pelatih Simone Inzaghi tetap mengingatkan skuadnya akan bahaya yang mengintai.

Dominasi Inter Milan terlihat jelas sepanjang pertandingan. Statistik menunjukkan penguasaan bola mencapai 58,6%, dengan 13 tembakan yang dilepaskan, tujuh di antaranya tepat mengarah ke gawang. Sementara Feyenoord, meskipun sempat memberikan perlawanan, hanya mampu melepaskan delapan tembakan dengan lima tepat sasaran. Satu peluang emas dari Jakub Moder bahkan membentur mistar gawang, menggambarkan betapa sulitnya tim tuan rumah menembus pertahanan Inter Milan yang solid.

Kejutan taktikal dari Feyenoord menjadi sorotan dalam pertandingan ini. Pelatih baru Feyenoord, Robin van Persie, yang baru ditunjuk pada akhir Februari lalu, menerapkan strategi yang mengejutkan dengan formasi 4-4-2 yang bertransformasi menjadi 4-2-4 di lapangan. Formasi ini, menurut Inzaghi, berbeda dengan yang dipersiapkan Inter Milan berdasarkan analisis pertandingan Feyenoord sebelumnya.

"Feyenoord adalah tim berkualitas," ujar Inzaghi dalam wawancara pasca pertandingan, seperti yang dilansir oleh detikSport. "Mereka memutuskan untuk bermain dengan empat penyerang malam ini, dengan Paixao berperan sebagai trequartista. Meskipun kami telah mempelajari performa mereka di play-off melawan Milan, mereka menampilkan sistem yang berbeda malam ini. Meskipun demikian, analisis laga sebelumnya tetap memberikan kontribusi bagi persiapan kami." Inzaghi mengakui bahwa strategi yang diterapkan Feyenoord cukup merepotkan timnya, namun pertahanan solid dan finishing apik para pemain depan memastikan kemenangan Inter Milan.

Kemenangan 2-0 ini memberikan keuntungan bagi Inter Milan sebelum leg kedua di Giuseppe Meazza. Namun, Inzaghi dengan tegas menekankan bahwa ini hanyalah setengah jalan menuju babak perempat final. "Kami memenangkan leg pertama, namun ini baru separuh pertandingan," tegas Inzaghi. "Pada Selasa mendatang, akan ada laga kedua di San Siro. Jangan lupa, tim ini (Feyenoord) pernah mencetak tiga gol saat tandang ke Manchester City. Kami harus tetap waspada dan mempersiapkan diri dengan matang untuk menghadapi laga berikutnya." Peringatan Inzaghi tersebut menunjukkan bahwa ia tidak akan meremehkan kemampuan Feyenoord untuk membalikkan keadaan di leg kedua.

Kekuatan dan kelemahan kedua tim menjadi faktor penentu dalam pertandingan selanjutnya. Inter Milan harus tetap menjaga konsistensi permainan dan memperbaiki beberapa aspek yang perlu ditingkatkan, sementara Feyenoord perlu meningkatkan efektifitas serangan dan meminimalisir kesalahan di lini pertahanan. Pertandingan leg kedua di Giuseppe Meazza diprediksi akan berlangsung sengit dan menegangkan, dengan Feyenoord yang bertekad untuk membalas kekalahan dan Inter Milan yang berupaya mengamankan tiket ke babak perempat final.