Banjir Bekasi Lumpuhkan Akses Jalan dan Ganggu Aktivitas Warga Kemang Pratama

Peristiwa banjir yang melanda wilayah Bekasi, Jawa Barat, pada awal Maret 2025 lalu, telah menimbulkan dampak signifikan terhadap aktivitas warga, khususnya di kawasan Kemang Pratama. Salah satu dampak yang paling terasa adalah terputusnya akses jalan utama akibat amblasnya Jembatan Kemang Pratama. Kejadian ini mengakibatkan terisolasinya kawasan perumahan tersebut dan menimbulkan kesulitan bagi warga untuk beraktivitas. Informasi ini dihimpun dari berbagai sumber, termasuk pihak kepolisian dan manajemen artis.

Berdasarkan keterangan Kasat Lantas Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Yugi Bayu Hendarto, akses jalan yang menghubungkan beberapa wilayah di Bekasi tersebut benar-benar ditutup total menyusul amblasnya jembatan yang diakibatkan oleh luapan sungai. Kanit Lantas Polsek Rawalumbu, AKP Suradi, menambahkan bahwa kerusakan jalan tersebut disebabkan oleh tergerusnya badan jalan akibat derasnya aliran sungai yang meluap. Kondisi tersebut memaksa pihak kepolisian untuk melakukan pengalihan arus lalu lintas untuk mencegah kecelakaan dan memastikan keamanan pengguna jalan. Pengalihan arus dilakukan baik dari arah Pekayon menuju Jatiasih, maupun sebaliknya. Proses perbaikan jembatan dan pemulihan akses jalan masih dalam tahap penyelidikan dan penanganan lebih lanjut dari pihak berwenang.

Dampak banjir juga dirasakan oleh beberapa warga Kemang Pratama, termasuk komedian senior Parto Patrio. Meskipun air tidak sampai masuk ke dalam rumahnya, namun genangan yang cukup tinggi di depan rumah Parto menggambarkan kondisi yang cukup mencemaskan. Manajer Parto, Elin, menjelaskan bahwa kondisi rumah Parto saat ini telah kembali normal. Keluarga Parto, termasuk istrinya dan putri mereka Amanda Caesa, tidak perlu mengungsi karena kondisi yang relatif terkendali. Amanda dan istri Parto berada di apartemen, sementara Parto tetap di rumah bersama beberapa anggota keluarga lainnya. Meskipun sempat mengalami pemadaman listrik, namun masalah tersebut kini telah teratasi.

Insiden ini menyoroti pentingnya langkah-langkah antisipasi dan mitigasi bencana banjir di wilayah rawan banjir seperti Bekasi. Perbaikan infrastruktur dan sistem drainase yang memadai, serta edukasi kepada masyarakat mengenai kesiapsiagaan bencana, menjadi hal krusial untuk meminimalisir dampak negatif dari peristiwa serupa di masa mendatang. Pihak berwenang perlu menyelidiki secara mendalam penyebab amblasnya jembatan dan memastikan adanya langkah-langkah pencegahan yang efektif untuk menghindari kejadian serupa di masa mendatang. Perbaikan infrastruktur dan peningkatan kapasitas tanggap darurat menjadi prioritas utama untuk melindungi keselamatan dan kenyamanan warga.

Berikut beberapa poin penting terkait dampak banjir di Kemang Pratama:

• Amblasnya Jembatan Kemang Pratama menyebabkan terputusnya akses jalan utama.
• Pengalihan arus lalu lintas diberlakukan untuk memastikan keamanan pengguna jalan.
• Rumah Parto Patrio terdampak banjir, namun air tidak masuk ke dalam rumah.
• Keluarga Parto tidak perlu mengungsi.
• Listrik di rumah Parto sempat padam, tetapi kini telah kembali normal.
• Pihak berwenang masih menyelidiki penyebab amblasnya jembatan dan merencanakan perbaikan.

Kejadian ini menjadi pengingat penting bagi kita semua untuk selalu waspada terhadap potensi bencana alam dan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam upaya mitigasi bencana.