Lebaran seringkali identik dengan hidangan istimewa dan kebersamaan yang erat. Namun, tidak jarang momen ini terganggu oleh sariawan, luka kecil pada mulut yang terasa perih dan mengganggu kenikmatan menyantap makanan.

Sariawan bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari makanan pedas, asam, atau terlalu panas, hingga kekurangan vitamin tertentu dan dehidrasi. Oleh karena itu, penting untuk memilih makanan yang tidak hanya lezat tetapi juga mendukung penyembuhan sariawan.

Berikut adalah beberapa pilihan makanan yang dapat membantu meredakan dan mempercepat penyembuhan sariawan saat Lebaran:

• Buah-buahan Kaya Vitamin C (Tidak Asam): Vitamin C berperan penting dalam proses penyembuhan luka. Pilihlah buah-buahan dengan kandungan vitamin C tinggi namun tidak terlalu asam, seperti:
  • Pepaya
  • Semangka
  • Melon Hindari buah-buahan asam seperti jeruk atau nanas karena dapat memperparah iritasi.
• Madu: Madu memiliki sifat anti-inflamasi dan antibakteri alami. Oleskan madu langsung pada area sariawan atau campurkan dengan air hangat untuk diminum. Madu membantu mengurangi peradangan dan mempercepat penyembuhan.
• Yogurt (Plain): Yogurt mengandung probiotik yang bermanfaat menjaga keseimbangan bakteri baik di dalam mulut dan saluran pencernaan. Keseimbangan bakteri yang baik ini dapat mencegah infeksi yang dapat memperburuk sariawan. Pilihlah yogurt tawar (plain) tanpa tambahan gula.
• Air Kelapa: Air kelapa adalah sumber elektrolit alami yang baik untuk mencegah dehidrasi. Dehidrasi dapat memicu sariawan, sehingga konsumsi air kelapa sangat dianjurkan, terutama saat Lebaran dengan berbagai aktivitas dan hidangan yang dikonsumsi.
• Sayuran Hijau: Sayuran hijau seperti bayam, kangkung, dan brokoli kaya akan folat dan zat besi. Kekurangan folat sering dikaitkan dengan munculnya sariawan. Konsumsi sayuran hijau membantu regenerasi sel dan mempercepat penyembuhan luka.
• Telur dan Ikan: Sumber protein hewani ini kaya akan vitamin B12, yang penting untuk proses penyembuhan luka. Konsumsi telur dan ikan dapat memberikan manfaat tambahan bagi kesehatan mulut.

Selain mengonsumsi makanan yang mendukung penyembuhan, hindari makanan yang dapat memperparah sariawan, seperti:

• Makanan pedas dan asam (sambal, acar, jeruk nipis).
• Makanan bertekstur keras (kerupuk, gorengan).
• Minuman berkafein tinggi (kopi, teh hitam) yang dapat menyebabkan dehidrasi.

Sariawan memang dapat mengganggu momen Lebaran. Namun, dengan pemilihan makanan yang tepat dan menjaga hidrasi tubuh, Anda tetap dapat menikmati hidangan Lebaran tanpa rasa perih dan mempercepat proses penyembuhan.