Montiss Tisu Dukung Pemudik Jatim dengan Kampanye Kebersihan di Program Mudik Gratis 2025

Surabaya, Jawa Timur – PT Sun Paper Source, melalui merek andalannya Montiss Tisu, kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung program pemerintah daerah dengan berpartisipasi aktif dalam program Mudik Bareng Gratis 2025 yang diinisiasi oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Dukungan ini bukan hanya sekadar wujud tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), tetapi juga merupakan bentuk apresiasi mendalam kepada para konsumen setia Montiss yang telah mempercayai produk mereka.

Inisiatif tahunan yang diselenggarakan oleh Dinas Perhubungan Jawa Timur ini secara resmi dilepas oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, pada hari Sabtu, 29 Maret 2025. Sebanyak 102 armada bus non-ekonomi dengan total kapasitas mencapai 4.080 kursi diberangkatkan menuju 20 kabupaten/kota yang tersebar di seluruh wilayah Jawa Timur, memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi ribuan pemudik yang ingin merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman.

Andrew Octavianus Winardi, General Manager PT Sun Paper Source, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kolaborasi yang terjalin erat dengan Dinas Perhubungan Jawa Timur dalam menyukseskan program mudik gratis ini. "Kami sangat berterima kasih atas kesempatan untuk dapat berkolaborasi dengan Dinas Perhubungan dalam menyelenggarakan program Mudik Gratis Bareng ini. Ini adalah tahun kedua kami terlibat, dan melihat antusiasme peserta yang semakin meningkat dari tahun ke tahun, tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi kami," ungkap Andrew pada hari Minggu, 30 Maret 2025.

Lebih lanjut, Andrew menjelaskan bahwa Montiss Tisu kembali mengampanyekan pesan pentingnya menjaga kebersihan selama perjalanan mudik melalui kampanye "Mudik Aman Tetap Higienis, Bawa Montiss". Kampanye ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para pemudik akan pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan selama perjalanan mudik yang seringkali panjang dan melelahkan.

"Perjalanan mudik seringkali menjadi momen yang rentan terhadap penyebaran kuman dan penyakit. Oleh karena itu, kami mengimbau para pemudik untuk selalu membawa dan menggunakan tisu untuk menjaga kebersihan tangan, wajah, serta membersihkan sisa makanan. Dengan menjaga kebersihan, kita dapat mengurangi risiko terpapar penyakit dan menikmati perjalanan mudik dengan lebih nyaman," jelas Andrew.

Selain itu, Andrew juga berpesan kepada seluruh pemudik untuk senantiasa berhati-hati dan mengutamakan keselamatan selama perjalanan hingga tiba di kampung halaman. "Kami berharap para pemudik dapat menjaga diri dan tetap waspada selama perjalanan. Selamat berkumpul dengan keluarga tercinta dan merayakan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriyah. Mohon maaf lahir dan batin," pungkasnya.

Gubernur Khofifah Indar Parawansa dalam sambutannya juga menyampaikan harapannya agar program Mudik Bareng Gratis 2025 ini dapat memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Jawa Timur yang ingin merayakan Idul Fitri di kampung halaman. "Kami berharap program ini dapat membantu meringankan beban masyarakat dan memberikan kemudahan dalam perjalanan mudik. Bagi seluruh pemudik, kami berpesan untuk selalu berhati-hati di jalan, terutama saat bersilaturahmi di kampung halaman. Jangan memaksakan diri jika merasa lelah atau mengantuk. Jika lelah, beristirahatlah sejenak agar perjalanan tetap aman dan selamat sampai tujuan," imbau Khofifah.

Dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk Montiss Tisu, program Mudik Bareng Gratis 2025 diharapkan dapat berjalan sukses dan memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat Jawa Timur.

Pesan Keamanan dan Kebersihan Mudik:

• Selalu sediakan tisu basah dan kering untuk menjaga kebersihan tangan dan wajah.
• Bersihkan area sekitar tempat duduk secara berkala.
• Buang sampah pada tempat yang telah disediakan.
• Pastikan kondisi tubuh fit sebelum melakukan perjalanan.
• Istirahat yang cukup jika merasa lelah atau mengantuk.
• Patuhi rambu lalu lintas dan arahan petugas.
• Laporkan jika ada potensi gangguan keamanan kepada petugas.
• Periksa kembali barang bawaan sebelum turun dari bus.