Bantahan Tegas Neil Gaiman terhadap Tuduhan Pelecehan Seksual: Bukti Pesan WhatsApp Diungkap

Penulis novel terkenal Neil Gaiman kembali dengan tegas membantah tuduhan pelecehan seksual yang dilayangkan kepadanya dan mantan istrinya, Amanda Palmer. Bantahan ini disampaikan dalam konteks gugatan yang diajukan oleh Scarlett Pavlovich, mantan pengasuh mereka, yang menuduh Gaiman dan Palmer melakukan serangan seksual dan perdagangan manusia. Dalam dokumen pengadilan yang baru-baru ini diajukan, Gaiman secara eksplisit menyanggah seluruh tuduhan tersebut, menyebutnya sebagai rangkaian fantasi yang dibuat-buat.

Gaiman tidak hanya menolak tuduhan tersebut secara verbal, tetapi juga menghadirkan bukti berupa percakapan WhatsApp antara dirinya dan Pavlovich. Bukti ini, yang dipublikasikan sebagian melalui media sosial, menunjukkan adanya pesan-pesan yang menurut Gaiman, bertentangan dengan narasi korban. Salah satu pesan dari Pavlovich tertanggal Februari 2022, berbunyi, "Terima kasih untuk malam yang indah - wow x." Dua hari kemudian, Pavlovich diduga mengirimkan pesan lain yang berbunyi, "Beri tahu saya jika kamu ingin saya mandi. Saya disibukkan oleh pikiran tentang Anda, hal-hal yang akan kamu lakukan kepada saya. Saya sangat lapar." Gaiman berpendapat bahwa pesan-pesan ini menunjukkan hubungan yang bersifat suka sama suka, dan bertentangan dengan klaim pelecehan seksual yang diajukan Pavlovich.

Lebih lanjut, tim kuasa hukum Gaiman mengajukan mosi untuk membatalkan gugatan tersebut, dengan alasan bahwa tuduhan yang diajukan tidak berdasar dan bertujuan untuk mencemarkan nama baik klien mereka demi mendapatkan penyelesaian finansial yang tidak adil. Mereka berargumen bahwa bukti yang diajukan, termasuk pesan WhatsApp yang kontroversial, menunjukkan adanya upaya manipulasi dan penyimpangan fakta. Pernyataan ini menekankan keyakinan Gaiman dan tim hukumnya bahwa mereka memiliki dasar kuat untuk membantah semua tuduhan.

Kasus ini saat ini masih berproses dan tengah menunggu keputusan pengadilan. Publik kini menunggu dengan antusias bagaimana pengadilan akan menelaah bukti-bukti yang telah diajukan oleh kedua belah pihak. Perkembangan kasus ini juga menyoroti pentingnya pertimbangan yang teliti dan objektif dalam menghadapi tuduhan serius seperti pelecehan seksual, dan perlunya mengedepankan bukti-bukti yang valid dan terpercaya dalam proses peradilan.

• Poin-poin penting dalam gugatan ini:
  • Tuduhan pelecehan seksual dan perdagangan manusia terhadap Neil Gaiman dan Amanda Palmer oleh mantan pengasuh mereka, Scarlett Pavlovich.
  • Bantahan tegas dari Neil Gaiman terhadap seluruh tuduhan.
  • Bukti pesan WhatsApp yang diajukan sebagai bukti hubungan suka sama suka.
  • Pengajuan mosi untuk membatalkan gugatan oleh tim kuasa hukum Gaiman.
  • Proses hukum yang masih berlanjut dan menunggu keputusan pengadilan.