H-1 Nyepi, Bandara Ngurah Rai Alami Peningkatan Arus Penumpang Domestik dan Internasional

Menjelang Hari Raya Nyepi, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, mencatat lonjakan signifikan dalam pergerakan penumpang, baik domestik maupun internasional, pada Jumat (28/3/2025). Pemandangan hiruk pikuk terlihat jelas di terminal keberangkatan dan kedatangan, mengindikasikan arus mudik dan liburan yang cukup padat.

Kepadatan di Terminal Domestik

Terminal domestik keberangkatan dipenuhi calon penumpang yang bersiap meninggalkan Pulau Dewata. Koper dan tas ransel menjadi pemandangan umum, saat para pelancong bergegas menuju gerbang keberangkatan. Area drop zone kedatangan juga sibuk dengan aktivitas bongkar muat penumpang dari berbagai kendaraan.

Gerald, seorang penumpang berusia 20 tahun, mengungkapkan tujuannya mudik ke Makassar. Ia menjelaskan bahwa meskipun mengetahui esok hari adalah Nyepi, kepulangannya baru memungkinkan karena baru mendapatkan cuti kerja. "Rencananya mudik selama dua minggu," ujarnya.

Di sisi lain, terminal kedatangan domestik menyambut para wisatawan yang antusias menginjakkan kaki di Bali. Rita, seorang wisatawan asal Jakarta, tiba bersama keluarganya untuk menikmati liburan sekolah anak-anak. Menyadari adanya pembatasan aktivitas selama Nyepi, mereka berencana menghabiskan hari itu di sebuah vila privat di kawasan Seminyak. "Karena tidak boleh ke mana-mana, ya sudah kami menginap di vila saja," katanya.

Data Pergerakan Penumpang

Menurut data yang dirilis oleh Angkasa Pura I Gusti Ngurah Rai hingga pukul 15.13 WITA, tercatat 6.120 penumpang domestik tiba di Bali, sementara 6.923 penumpang domestik meninggalkan Bali.

Arus Penumpang Internasional Melonjak

Yang menarik, pergerakan penumpang internasional menunjukkan tren yang berbeda. Jumlah penumpang internasional yang meninggalkan Bali mencapai 10.046 orang, namun jumlah kedatangan turis asing melonjak lebih dari tiga kali lipat, mencapai 31.404 orang.

Fenomena ini mengindikasikan bahwa meskipun Nyepi menjadi momen penting bagi masyarakat Bali, daya tarik pariwisata Pulau Dewata tetap kuat di mata wisatawan mancanegara. Banyak turis asing yang memilih untuk menghabiskan waktu Nyepi di Bali, menikmati suasana tenang dan spiritual yang ditawarkan.

Antisipasi dan Imbauan

Pihak bandara telah mengantisipasi lonjakan penumpang ini dengan meningkatkan koordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk maskapai penerbangan, ground handling, dan petugas keamanan. Petugas bandara juga disiagakan untuk membantu kelancaran proses check-in dan boarding penumpang.

Calon penumpang diimbau untuk tiba di bandara lebih awal dari jadwal penerbangan, guna menghindari antrean panjang. Selain itu, penting untuk memastikan semua dokumen perjalanan lengkap dan valid.

Berikut adalah daftar hal yang perlu diperhatikan:

  • Datang Lebih Awal: Hindari keterlambatan dengan tiba di bandara minimal 2 jam sebelum penerbangan domestik dan 3 jam sebelum penerbangan internasional.
  • Periksa Dokumen: Pastikan paspor, tiket, dan dokumen perjalanan lainnya lengkap dan masih berlaku.
  • Ketahui Ketentuan Bagasi: Patuhi aturan mengenai berat dan dimensi bagasi yang berlaku.
  • Manfaatkan Fasilitas Online: Gunakan fasilitas web check-in atau mobile check-in untuk menghemat waktu.
  • Ikuti Arahan Petugas: Patuhi arahan petugas bandara untuk kelancaran proses pemeriksaan dan boarding.

Dengan persiapan yang matang, diharapkan perjalanan para penumpang dapat berjalan lancar dan menyenangkan, baik yang hendak meninggalkan Bali maupun yang baru tiba untuk menikmati keindahan Pulau Dewata.