Adaptasi Bahasa Jay Idzes: Kunci Soliditas Lini Belakang Timnas Indonesia

Tim nasional Indonesia terus berbenah, khususnya di sektor pertahanan. Kehadiran pemain-pemain berdarah campuran (keturunan) memberikan warna tersendiri dalam tim. Salah satu tantangan yang dihadapi adalah komunikasi di antara para pemain, terutama di lini belakang.

Jay Idzes, pemain Venezia yang kini menjadi andalan di jantung pertahanan Timnas Indonesia, mengungkapkan bagaimana ia beradaptasi dengan perbedaan bahasa saat berduet dengan rekan-rekannya. Idzes, yang fasih berbahasa Belanda dan Inggris, harus menyesuaikan diri ketika berpartner dengan Mees Hilgers dan Rizky Ridho.

"Komunikasi adalah kunci," ujar Idzes usai laga Timnas Indonesia melawan Bahrain di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (25/3/2025). Ia menjelaskan bahwa ketika bermain bersama Mees Hilgers, bahasa Belanda menjadi pilihan utama. "Karena dia (Hilgers) bisa berbahasa Belanda, jadi saya berbicara dengannya dalam bahasa Belanda."

Namun, situasinya berbeda ketika Idzes berduet dengan Rizky Ridho. Dalam hal ini, bahasa Inggris menjadi jembatan komunikasi. "Kalau sama Rizky Ridho, saya harus bicara bahasa Inggris," katanya.

Idzes memandang perbedaan bahasa ini bukan sebagai kendala besar. Menurutnya, sepak bola memiliki bahasa universalnya sendiri. "Ya ini sama saja," ujarnya. "Kedua pemain bagus dan punya kualitas. Saya senang punya kedua pemain itu di dalam tim ini."

Kolaborasi Idzes dengan Hilgers dan Ridho menunjukkan fleksibilitas dan kemampuan adaptasi yang tinggi. Ia mampu membangun pemahaman yang baik dengan kedua pemain, meskipun mereka berasal dari latar belakang bahasa yang berbeda.

Formasi dan Peran di Lini Belakang

Dalam formasi tiga bek yang sering diterapkan, Jay Idzes memegang peranan sentral. Ia bertugas sebagai komando lini belakang, mengatur tempo permainan, dan memutus serangan lawan. Sementara itu, posisi bek kanan dan kiri diisi secara bergantian oleh Mees Hilgers, Rizky Ridho, Calvin Verdonk, atau Justin Hubner.

Kehadiran pemain-pemain keturunan seperti Hilgers, Verdonk, dan Hubner memberikan variasi pilihan bagi pelatih. Mereka memiliki kualitas individu yang mumpuni dan pengalaman bermain di liga-liga Eropa. Namun, tantangannya adalah bagaimana menyatukan mereka dalam satu tim dan membangun komunikasi yang efektif.

Apresiasi untuk Rizky Ridho

Di antara para pemain keturunan, Rizky Ridho menjadi satu-satunya pemain lokal yang sering mendapatkan tempat utama di lini belakang. Idzes memberikan apresiasi khusus kepada Ridho atas performanya. "Saya pikir kedua pemain ini bagus. Mees Hilgers bermain di level tertinggi. Kalau sama Rizky Ridho, saya harus bicara bahasa Inggris," ungkapnya.

Persiapan Menghadapi Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia akan menghadapi tantangan berat di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pada bulan Juni 2025, mereka akan berhadapan dengan China dan Jepang. Laga melawan China akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 5 Juni 2025, sementara laga melawan Jepang akan berlangsung di Stadion Panasonic Suita, Osaka, pada 10 Juni 2025.

Peran Jay Idzes sebagai pemimpin di lini belakang akan sangat krusial dalam menghadapi kedua laga tersebut. Ia diharapkan dapat terus membangun komunikasi yang baik dengan rekan-rekannya dan membawa Timnas Indonesia meraih hasil positif.

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia: Kualifikasi Piala Dunia 2026

  • 5 Juni 2025: Indonesia vs China - Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta
  • 10 Juni 2025: Jepang vs Indonesia - Stadion Panasonic Suita, Osaka