Polres Tegal Siagakan Unit SAR dan Ratusan Personel Amankan Arus Mudik Lebaran 2025

Polres Tegal Tingkatkan Keamanan Mudik Lebaran dengan Unit SAR dan Ratusan Personel

Menjelang lonjakan arus mudik Lebaran 2025, Polres Tegal Kota meningkatkan kesiapsiagaan dengan menyiagakan Unit Search and Rescue (SAR) khusus dan menerjunkan 570 personel gabungan. Langkah ini diambil sebagai antisipasi terhadap potensi peningkatan mobilitas warga dan kebutuhan penanganan darurat selama periode mudik.

Kapolres Tegal Kota, AKBP I Putu Bagus Krisna Purnama, menekankan pentingnya kesiapan Unit SAR dalam menghadapi kemungkinan terjadinya insiden yang memerlukan respons cepat. Beliau menyampaikan hal ini di sela-sela pengecekan kesiapan personel di Objek Wisata Pantai Alam Indah Kota Tegal pada hari Senin (24/3/2025).

"Kami memperkirakan adanya peningkatan signifikan dalam arus penumpang dan pergerakan masyarakat selama musim mudik Lebaran tahun ini. Oleh karena itu, langkah-langkah antisipasi yang komprehensif sangat diperlukan," ujar AKBP I Putu Bagus Krisna Purnama.

Penempatan Pos Pengamanan dan Pelayanan

Polres Tegal Kota telah mendirikan tujuh pos pengamanan dan pelayanan yang strategis di seluruh wilayah kota. Pos-pos ini berfungsi sebagai pusat informasi, bantuan, dan pengamanan bagi para pemudik. Personel gabungan yang bertugas di pos-pos tersebut terdiri dari anggota Polri, TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan petugas kesehatan.

Adapun lokasi Pos tersebut adalah:

  • Satu Pos Terpadu
  • Dua Pos Pelayanan
  • Dua Pos Pengamanan
  • Dua Pos Pemantauan

Selain itu, petugas juga disiagakan di titik-titik rawan kemacetan, lokasi wisata, dan pelabuhan Kota Tegal. Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas dan memberikan rasa aman kepada para pemudik serta masyarakat.

Peran Unit SAR dalam Kesiapsiagaan Lebaran

Unit SAR yang diterjunkan berasal dari Brimob Polda Jawa Tengah. Unit ini dilengkapi dengan peralatan khusus untuk melakukan evakuasi dan memberikan pertolongan medis darurat. Mereka akan bersinergi dengan unsur SAR lainnya, termasuk TNI, BPBD, Dinas terkait, dan relawan SAR.

"Unit SAR ini akan siaga untuk melakukan evakuasi dan memberikan penanganan medis darurat, baik kepada korban kecelakaan maupun dalam situasi yang membahayakan keselamatan manusia," jelas Kapolres.

Pengecekan Kesiapan Operasi Ketupat Candi 2025

Untuk memastikan kesiapan anggota pengamanan, Kapolres telah melakukan pengecekan langsung terhadap pos-pos pengamanan dan pelayanan. Pengecekan meliputi kelengkapan pos, panel data, peta kerawanan, dan prosedur tindakan bagi petugas.

"Operasi Ketupat Candi 2025 telah resmi dimulai pada hari Minggu pukul 00.00 WIB. Kami memastikan bahwa pos-pos dan personel pengamanan telah siap sepenuhnya," tegas Kapolres.

Tim Pengurai Kemacetan dan Patroli Presisi

Selain menempatkan personel di pos-pos pengamanan, Polres Tegal Kota juga menyiapkan tim pengurai kemacetan dan tim patroli presisi (Eaimas). Tim-tim ini bertugas untuk mengatasi kemacetan lalu lintas, mencegah kesemrawutan di tempat-tempat keramaian, dan menanggulangi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.

"Tim patroli presisi akan melakukan patroli secara mobile untuk mencegah kesemrawutan dan menyasar tempat-tempat rawan kejahatan. Mereka akan memberikan dukungan kepada pos-pos pengamanan yang membutuhkan perkuatan," terang Kapolres.

Kapolres berharap dengan berbagai upaya yang telah dilakukan, para pemudik dapat merasa aman dan nyaman selama melintasi Kota Tegal. "Kami menjamin keamanan dan kelancaran bagi para pemudik yang melintasi Kota Tegal," pungkasnya.