Kontroversi Pembatalan Penampilan Xiumin EXO di Music Bank: Tuduhan Monopoli SM Entertainment terhadap KBS
Kontroversi Pembatalan Penampilan Xiumin EXO di Music Bank: Tuduhan Monopoli SM Entertainment terhadap KBS
Rilis album solo terbaru Xiumin EXO, Interview X, pada 10 Maret 2025, seharusnya diiringi dengan serangkaian promosi di berbagai program televisi, termasuk KBS Music Bank. Namun, rencana tersebut terhambat oleh kontroversi yang melibatkan tuduhan praktik monopoli dari SM Entertainment terhadap penyiaran di KBS.
ONE HUNDRED, agensi yang menaungi Xiumin, dalam sebuah pernyataan resmi pada Rabu (5/3/2025) mengungkapkan kekecewaan mereka atas ketidakmampuan Xiumin tampil di Music Bank. Agensi tersebut mengklaim telah berupaya menghubungi KBS untuk menjadwalkan penampilan Xiumin, namun upaya tersebut diabaikan. Lebih mengejutkan lagi, ONE HUNDRED mengaku menerima informasi tidak resmi dari pihak KBS yang menyatakan bahwa Xiumin tidak diperbolehkan tampil di program-program KBS selama artis SM Entertainment lain tampil di program yang sama. Hal ini termasuk Music Bank, acara musik bergengsi di Korea Selatan yang sering menjadi tolok ukur popularitas artis.
"Baru-baru ini, kami diberitahu oleh KBS bahwa Xiumin tidak mungkin tampil di program yang menampilkan artis SM Entertainment," ungkap ONE HUNDRED dalam pernyataannya. Agensi tersebut menganggap alasan tersebut tidak masuk akal dan menilai tindakan KBS sebagai perlakuan yang tidak adil. Lebih jauh lagi, ONE HUNDRED menyatakan bahwa larangan tersebut bukan hanya berlaku untuk Xiumin, tetapi juga artis-artis lain yang berada di bawah naungannya, seperti Chen dan Baekhyun. Hal ini menimbulkan dugaan adanya perjanjian terselubung antara KBS dan SM Entertainment yang membatasi akses artis dari agensi lain untuk tampil di Music Bank.
ONE HUNDRED menyayangkan sikap KBS yang dianggap telah menghambat pertemuan antara artis dan penggemar mereka. Agensi ini menegaskan bahwa tindakan KBS tersebut bukan didasarkan pada faktor musikalitas atau alasan yang wajar, melainkan karena hubungan dengan perusahaan hiburan tertentu. Mereka khawatir jika praktik tersebut berlanjut, artis-artis di bawah naungan ONE HUNDRED akan terus kesulitan dalam mempromosikan karya mereka.
"Kami merasa sangat tidak adil bahwa KBS, sebagai perusahaan penyiaran publik, telah membuat keputusan ini hanya berdasarkan sikap satu perusahaan," lanjut pernyataan tersebut. ONE HUNDRED berjanji akan terus memperjuangkan keadilan dan mencegah praktik tidak adil yang merugikan artis-artis mereka.
Menanggapi tudingan tersebut, KBS membantah keras dan menyebut tuduhan ONE HUNDRED tidak berdasar. KBS menyatakan bahwa tim Music Bank terus berkomunikasi dengan manajemen Xiumin. Pernyataan singkat ini kontras dengan penjelasan rinci dan bernada kecewa dari ONE HUNDRED, meninggalkan publik dengan pertanyaan mengenai kebenaran klaim dari kedua belah pihak dan implikasi lebih luas dari kontroversi ini terhadap industri musik K-Pop dan hubungan antara stasiun televisi publik dengan agensi hiburan.
Meskipun menghadapi tantangan ini, ONE HUNDRED menegaskan komitmen mereka untuk tetap memberikan promosi album Interview X yang bermakna bagi Xiumin dan para penggemarnya. Kejelasan mengenai situasi ini masih dinantikan, sementara publik menyoroti potensi implikasi dari tuduhan monopoli ini terhadap industri musik K-Pop dan peran stasiun televisi publik dalam menciptakan persaingan yang adil.
Daftar Poin Penting:
- Xiumin EXO dilarang tampil di Music Bank.
- ONE HUNDRED menuduh SM Entertainment memonopoli penayangan di KBS.
- KBS membantah tudingan tersebut.
- Kontroversi ini memicu pertanyaan tentang keadilan dan transparansi dalam industri hiburan Korea Selatan.
- ONE HUNDRED menyatakan beberapa artisnya juga terdampak.
- Dampak potensial terhadap promosi album Interview X dan para penggemar.