Aksi Pembegalan Mengintai Calon Bintara Polri di Deli Serdang

Kabar mengejutkan datang dari Deli Serdang, Sumatera Utara, di mana seorang calon siswa (casis) Bintara Polri diduga menjadi korban pembegalan. Insiden ini terjadi di tengah persiapan casis tersebut untuk mengikuti rangkaian tes seleksi Bintara Polri. Informasi mengenai kejadian ini dengan cepat menyebar melalui media sosial, memicu perhatian publik dan mendorong pihak kepolisian untuk segera bertindak.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, peristiwa nahas ini terjadi di sekitar Jalan Letda Sujono, tepatnya di jembatan Tembung, Kecamatan Percut Sei Tuan, pada Rabu, 19 Maret 2025, sekitar pukul 05.30 WIB. Saat itu, korban sedang dalam perjalanan menuju lokasi tes Bintara Polri yang berlokasi di Politeknik Pariwisata Negeri Medan, Jalan Rumah Sakit Haji No. 12 Kenangan Baru.

Kronologi Kejadian

Menurut penuturan korban, saat melintas di lokasi kejadian, ia dipepet oleh lima orang yang diduga sebagai pelaku begal. Tanpa ampun, para pelaku menendang sepeda motor korban dari samping, menyebabkan korban terjatuh. Setelah korban tak berdaya, para pelaku dengan leluasa merampas sejumlah barang berharga milik korban, termasuk uang tunai dan telepon seluler.

Akibat kejadian ini, korban mengalami luka-luka dan sepeda motornya mengalami kerusakan parah sehingga tidak dapat dibawa kabur oleh pelaku. Korban kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Percut Sei Tuan, namun diarahkan untuk membuat laporan di Polrestabes Medan.

Penyelidikan Kepolisian

Merespon laporan tersebut, pihak kepolisian bergerak cepat untuk melakukan penyelidikan. Kanit Reskrim Polsek Medan Tembung, Iptu Parulian Sitanggang, menyatakan bahwa meskipun laporan resmi berada di Polrestabes Medan, pihaknya juga turut melakukan penyelidikan di lapangan untuk mengungkap kasus ini.

"Laporan polisinya di Polrestabes. Tapi kita juga sedang lakukan penyelidikan," ujar Iptu Parulian Sitanggang.

Pihak kepolisian saat ini tengah mengumpulkan bukti-bukti dan keterangan saksi untuk mengidentifikasi pelaku dan mengungkap motif pembegalan. Polisi juga mengimbau kepada masyarakat, khususnya yang beraktivitas di jalan raya pada dini hari, untuk meningkatkan kewaspadaan dan menghindari lokasi-lokasi rawan.

Daftar Kerugian Korban

Berikut adalah daftar kerugian yang dialami korban:

• Uang tunai
• Telepon seluler
• Luka-luka fisik
• Kerusakan sepeda motor

Harapan dan Imbauan

Kejadian ini menimbulkan keprihatinan mendalam di kalangan masyarakat. Banyak yang berharap agar pihak kepolisian dapat segera menangkap para pelaku dan memberikan hukuman yang setimpal. Selain itu, masyarakat juga mengimbau agar pihak kepolisian meningkatkan patroli keamanan di wilayah-wilayah rawan kejahatan, khususnya pada jam-jam rawan.

Kasus dugaan pembegalan yang menimpa calon Bintara Polri ini menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya menjaga keamanan diri dan lingkungan sekitar. Diharapkan, kejadian serupa tidak terulang kembali dan pihak kepolisian dapat terus meningkatkan upaya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.