Juventus Tumbangkan Verona, Motta Puji Mentalitas dan Permainan Menawan
Juventus Tumbangkan Verona 2-0, Mentalitas Juara Terpancar
Kemenangan meyakinkan 2-0 atas Verona di Allianz Stadium, Senin (3 Maret 2025) dini hari WIB, kembali menempatkan Juventus di jalur persaingan perebutan Scudetto. Dua gol yang tercipta di babak kedua, dicetak oleh Khephren Thuram (72') dan Teun Koopmeiners (90'), memastikan tiga poin penting bagi tim asuhan Thiago Motta. Meskipun peluang emas tercipta sejak awal pertandingan, Juventus baru mampu menjebol gawang Lorenzo Montipo di penghujung laga. Hal ini, menurut Motta, tak mengurangi arti penting kemenangan tersebut.
Pelatih asal Italia tersebut memuji mentalitas dan penampilan impresif anak asuhnya. Sejak awal babak pertama, Juventus telah mendominasi permainan, menciptakan sejumlah peluang emas melalui tendangan-tendangan akurat dari Khephren Thuram, Manuel Locatelli, dan Kenan Yildiz. Kegagalan memaksimalkan peluang di babak pertama, diakui Motta, memberi Verona kesempatan untuk mengatur strategi bertahan yang lebih ketat. Akan tetapi, Juventus mampu membalikkan keadaan pada babak kedua. Motta menjelaskan, "Kami menciptakan begitu banyak peluang di babak pertama, dan seharusnya bisa mencetak gol lebih awal. Itu akan mengubah jalannya permainan dan memaksa Verona bermain lebih terbuka. Namun, setelah gol pertama, permainan memang menjadi lebih terbuka," ujarnya kepada Football Italia.
Pujian Motta untuk Mentalitas dan Permainan Tim
Kemenangan ini menjadi kemenangan beruntun kelima Juventus di Liga Italia 2024-2025. Motta pun tak bisa menyembunyikan kebanggaannya. "Saya senang para pemain sekali lagi menunjukkan karakter, rasa lapar, serta memainkan sepak bola yang bagus. Mereka mengerti apa artinya bermain di level ini," tegasnya. Ia menambahkan bahwa fokusnya saat ini tertuju pada pertandingan berikutnya. Juventus kini berada di posisi empat klasemen sementara dengan raihan 52 poin dari 27 pertandingan, hanya terpaut enam poin dari Inter Milan di puncak klasemen.
Meskipun peluang untuk mengejar gelar juara terbuka lebar, Motta tetap realistis dan menekankan pentingnya fokus pada pertandingan demi pertandingan. "Saya berkonsentrasi pada penampilan kami hari ini. Tiga poin ini sangat penting melawan tim yang bermain bagus," ucapnya. Tantangan selanjutnya adalah menghadapi Atalanta, tim yang dikenal dengan kekuatan fisik dan taktiknya yang agresif.
Pandangan ke Depan: Tantangan Atalanta Menanti
Menatap laga melawan Atalanta, Motta telah menyiapkan strategi. Ia berharap beberapa pemain yang cedera dapat kembali pulih dalam beberapa hari mendatang. "Sekarang kami berharap bisa mengembalikan beberapa pemain dalam beberapa hari ke depan untuk mempersiapkan diri menghadapi laga berikutnya melawan Atalanta, salah satu tim terbaik di liga. Kami membutuhkan semua energi dan konsentrasi kami untuk siap, karena kami tahu betapa sulitnya pertandingan itu," jelasnya. Motta menyadari bahwa pertandingan melawan Atalanta akan jauh berbeda dengan laga kontra Verona. "Karena kami bermain di kandang sendiri, kami harus mengambil inisiatif dan tahu bahwa jika kami membiarkan Atalanta bermain, mereka akan bermain dengan baik secara fisik dan taktik. Pertandingan berikutnya tidak akan seperti yang terjadi hari ini, karena Atalanta sangat agresif dan akan melakukan tekanan tinggi, jadi kami membutuhkan intensitas dan determinasi," pungkas mantan pelatih Spezia dan Bologna ini.