Mencegah Demensia: Gaya Hidup Sehat sebagai Benteng Pertahanan Otak

Proses penuaan memang tak terelakkan, namun dampaknya terhadap kesehatan kognitif dapat diminimalisir. Demensia, sebuah kondisi penurunan kemampuan kognitif yang signifikan, menjadi perhatian utama seiring bertambahnya usia. Meskipun faktor genetik berperan, jalan hidup yang dijalani sejak muda memiliki andil besar dalam menentukan kesehatan otak di masa tua. Spesialis neurologi, dr. Andrie Gunawan, SpN F-NR, menekankan pentingnya pemahaman ini, mengatakan bahwa proses degeneratif pada organ tubuh, termasuk otak, telah dimulai sejak usia 30-an. Proses ini berjalan perlahan, namun akumulasi kerusakan sel otak seiring waktu dapat memicu munculnya gejala demensia. Gejala tersebut dapat bermanifestasi dalam berbagai bentuk, mulai dari kesulitan mengingat hal sederhana hingga ketidakmampuan untuk melakukan aktivitas harian tanpa bantuan.

Dr. Andrie kemudian memaparkan pentingnya menerapkan gaya hidup sehat sebagai langkah proaktif mencegah demensia. Ia menyoroti lima pilar utama yang perlu diperhatikan: pola makan, pola minum, pola tidur, pola pikir, dan pola gerak. Pilar-pilar ini saling berkaitan dan membentuk pondasi kokoh bagi kesehatan otak.

Pola Makan Sehat untuk Otak: * Konsumsi makanan kaya protein seperti kacang-kacangan, daging ayam, dan ikan. * Sertakan sayuran hijau seperti sawi, kangkung, dan bayam dalam menu harian. * Gunakan minyak zaitun sebagai sumber lemak sehat.

Pola Minum yang Tepat: * Pastikan terhidrasi dengan cukup air putih. * Teh hijau, teh hitam, dan jus jeruk dapat menjadi pilihan minuman sehat.

Pola Tidur yang Berkualitas: * Pastikan waktu tidur cukup, idealnya 7-9 jam per hari untuk orang dewasa.

Pola Pikir Positif: * Mengelola stres dan kecemasan sangat penting. Tingkat kecemasan yang tinggi kini diakui sebagai faktor risiko non-tradisional demensia.

Pola Gerak Aktif: * Lakukan olahraga secara teratur. WHO merekomendasikan minimal 150 menit olahraga intensitas sedang atau 75 menit olahraga intensitas tinggi per minggu untuk orang dewasa (18-64 tahun).

Dengan konsisten menerapkan kelima pilar gaya hidup sehat ini, kita dapat memperkecil risiko mengalami penurunan daya ingat dan demensia di masa tua. Pencegahan jauh lebih baik daripada pengobatan, dan investasi dalam kesehatan otak sejak muda merupakan langkah bijak untuk masa depan yang lebih sehat dan produktif.