Semen Indonesia Dukung Pembangunan Bendungan Sidan Bali, Pasok Ribuan Ton Semen

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) telah memberikan kontribusi signifikan terhadap pembangunan Bendungan Sidan, Proyek Strategis Nasional (PSN) di Bali, dengan memasok 76.000 ton semen. Bendungan ini, yang direncanakan untuk menjaga ketersediaan air bersih bagi jutaan penduduk Denpasar dan sekitarnya, merupakan proyek vital yang menunjukkan komitmen pemerintah dalam pengembangan infrastruktur air bersih di Indonesia. Pasokan semen dari SMGR merupakan bagian penting dalam penyelesaian konstruksi bendungan yang memiliki peran strategis dalam mengamankan kebutuhan air bersih bagi masyarakat Bali.

Direktur Utama Semen Indonesia (nama direktur perlu ditambahkan jika tersedia di berita asli) menjelaskan bahwa partisipasi perusahaan dalam proyek ini sejalan dengan visi perusahaan untuk berkontribusi pada pembangunan nasional. Keikutsertaan dalam proyek Bendungan Sidan, lanjut direktur tersebut, merupakan wujud nyata dukungan Semen Indonesia terhadap program swasembada air dan energi, selaras dengan arahan pemerintah untuk mendorong BUMN berperan aktif dalam pembangunan infrastruktur. Lebih lanjut, Ia menekankan bahwa pembangunan infrastruktur yang memadai akan berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya di wilayah Bali.

Bendungan Sidan, yang terletak di Kabupaten Badung, Gianyar, dan Bangli, merupakan bendungan tipe zonal dengan inti tegak aspal. Dengan panjang 197 meter dan tinggi 68 meter, bendungan ini memanfaatkan sumber air dari Sungai Ayung. Bendungan yang memiliki kapasitas 3,82 juta meter kubik ini akan menyediakan air baku sebanyak 1.750 liter per detik untuk empat daerah di Bali: Denpasar, Badung, Gianyar, dan Tabanan. Total penerima manfaat dari proyek ini diperkirakan mencapai 1,3 juta jiwa.

Keunggulan semen produksi Semen Indonesia menjadi faktor penting dalam pemilihannya sebagai pemasok untuk proyek ini. Semen yang dihasilkan memiliki beberapa keunggulan, antara lain kemudahan aplikasi, daya rekat tinggi yang menghasilkan beton berkualitas, dan klasifikasi sebagai semen hijau dengan emisi 38 persen lebih rendah dibandingkan semen konvensional. Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) semen Semen Indonesia juga tinggi, mencapai 96,95 persen. Hal ini menunjukkan komitmen perusahaan terhadap penggunaan bahan baku lokal dan pengembangan industri dalam negeri.

Semen Indonesia, sebagai penyedia solusi bahan bangunan terdepan di Indonesia, terus berkomitmen untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di seluruh Indonesia melalui inovasi produk dan dukungan infrastruktur yang luas. Berbagai jenis produk semen dengan spesifikasi lengkap disediakan untuk memenuhi kebutuhan proyek-proyek infrastruktur di berbagai wilayah, menunjukkan kemampuan Semen Indonesia dalam menyediakan solusi terpadu untuk sektor konstruksi di Tanah Air. Proyek Bendungan Sidan menjadi bukti nyata dari komitmen dan kontribusi Semen Indonesia dalam pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi masyarakat Indonesia.