Ramadan 1446 H di Surabaya Raya: Jadwal Imsak, Subuh, dan Panduan Niat Puasa

Ramadan 1446 H di Surabaya Raya: Jadwal Imsak, Subuh, dan Panduan Niat Puasa

Bulan Ramadan 1446 Hijriah telah tiba, membawa berkah dan kesempatan bagi umat Muslim di Surabaya dan sekitarnya untuk menjalankan ibadah puasa. Ketepatan waktu dalam menjalankan ibadah puasa sangat penting, khususnya dalam menentukan waktu imsak dan subuh. Menentukan waktu imsak yang tepat menjadi kunci keberhasilan menjalankan ibadah puasa seharian penuh dengan penuh energi dan khusyu'. Rasulullah SAW menganjurkan untuk mengakhirkan sahur, namun tetap memastikan sahur telah selesai sebelum waktu subuh tiba, sebagai bentuk ketaatan dan penghormatan terhadap waktu ibadah.

Berikut ini adalah jadwal imsak dan waktu salat subuh untuk beberapa wilayah di Surabaya Raya pada Minggu, 16 Maret 2025, yang dirangkum dari data detikHikmah. Perbedaan waktu imsak dan subuh antar wilayah relatif minimal, namun ketepatan tetap perlu diperhatikan. Jadwal ini diharapkan dapat membantu umat Muslim dalam mempersiapkan diri untuk menjalankan ibadah puasa dengan lebih baik.

Jadwal Imsak dan Salat Subuh (16 Maret 2025):

Wilayah Imsak (WIB) Subuh (WIB) Zuhur (WIB) Ashar (WIB) Magrib (WIB) Isya (WIB)
Kota Surabaya 04.09 04.19 11.41 14.50 17.45 18.54
Kabupaten Gresik 04.09 04.19 11.42 14.50 17.45 18.54
Kabupaten Sidoarjo 04.09 04.19 11.41 14.50 17.45 18.54

Catatan: Jadwal ini bersifat umum dan dapat bervariasi sedikit tergantung lokasi dan metode perhitungan.

Panduan Niat Puasa Ramadan:

Niat merupakan rukun utama dalam ibadah puasa. Niat membedakan ibadah puasa dengan sekadar menahan makan dan minum. Terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama mengenai waktu dan cara berniat puasa Ramadan. Mazhab Syafi'i menganjurkan niat setiap malam sebelum fajar, seperti yang tertera dalam hadis Rasulullah SAW, yang menekankan pentingnya niat di malam hari untuk sahnya puasa. Hal ini dapat dilakukan misalnya setelah salat Tarawih atau saat sahur.

Sementara Mazhab Maliki berpendapat cukup berniat sekali di awal Ramadan untuk sebulan penuh. Perbedaan pendapat ini menunjukkan fleksibilitas dalam beribadah, dengan tetap mengutamakan niat yang ikhlas dan khusyu'. Sebagai langkah kehati-hatian, disarankan untuk mengikuti pendapat Mazhab Syafi'i, berniat setiap malam, sebagai bentuk ketaatan dan kepatuhan kepada sunnah Rasulullah SAW.

Berikut bacaan niat puasa Ramadan dalam bahasa Arab, Arab Latin, dan artinya:

1. Niat Puasa Setiap Hari:

Arab: نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ لِلّٰهِ تَعَالَى Arab Latin: Nawaitu shauma ghadin 'an ada'i fardhi syahri Ramadhana hadzihis sanati lillahi ta'ala. Artinya: Aku niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban puasa bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala.

2. Niat Puasa Sebulan Penuh:

Arab: نَوَيْتُ صَوْمَ جَمِيْعِ شَهْرِ رَمَضَانِ هٰذِهِ السَّنَةِ فَرْضًا لِلّٰهِ تَعَالَى Arab Latin: Nawaitu shauma jami'i syahri ramadhani hadzihis sanati fardhan lillahi ta'ala. Artinya: Aku niat berpuasa di sepanjang bulan Ramadan tahun ini dengan mengikuti pendapat Imam Malik, wajib karena Allah Ta'ala.

Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat membantu umat Muslim dalam menjalankan ibadah puasa Ramadan 1446 H dengan penuh keberkahan.