Antisipasi Lonjakan Pemudik Sepeda Motor, Kepolisian Cilegon Siapkan Fasilitas Lengkap di Pelabuhan Ciwandan

Antisipasi Lonjakan Pemudik Sepeda Motor: Polres Cilegon Terapkan Strategi Terpadu di Pelabuhan Ciwandan

Menjelang arus mudik Lebaran 2025, Kepolisian Resor (Polres) Cilegon telah menyiapkan langkah-langkah strategis untuk memastikan kelancaran dan keselamatan pemudik, khususnya bagi pengendara sepeda motor yang akan menyeberang melalui Pelabuhan Ciwandan, Banten menuju Pelabuhan Wika Beton di Lampung. Antisipasi peningkatan volume kendaraan roda dua ini diwujudkan melalui beberapa program terintegrasi yang difokuskan pada kenyamanan dan keamanan pengguna jalan.

Salah satu langkah krusial yang diambil adalah pendirian zona penyangga atau buffer zone di sepanjang Jalan Lingkar Selatan (JLS) Cilegon. Buffer zone ini akan berupa tenda-tenda khusus yang didirikan untuk memberikan tempat istirahat bagi pengendara sepeda motor. Hal ini bertujuan untuk mengurangi kelelahan selama perjalanan dan melindungi pemudik dari paparan cuaca, baik hujan maupun panas terik. AKP Mulya Sugiharto, Kasat Lantas Polres Cilegon, menjelaskan, "Kami berupaya memberikan kenyamanan maksimal bagi pemudik. Tenda-tenda ini merupakan bentuk komitmen kami untuk memberikan perlindungan dari kondisi cuaca dan memastikan perjalanan pemudik tetap aman dan nyaman."

Selain buffer zone, Polres Cilegon juga telah mendirikan sejumlah pos terpadu di sepanjang JLS. Pos-pos ini dijaga oleh petugas gabungan dari berbagai instansi, termasuk Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Perhubungan (Dishub), dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Integrasi berbagai instansi ini memungkinkan penanganan berbagai permasalahan secara terpadu dan cepat, mulai dari pertolongan medis hingga pengaturan lalu lintas. "Kerja sama antar-instansi sangat penting dalam memastikan kelancaran arus mudik. Pos-pos terpadu ini merupakan wujud sinergi kami dalam memberikan pelayanan terbaik kepada pemudik," tambah AKP Mulya.

Lebih lanjut, Polres Cilegon telah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan perbaikan infrastruktur jalan menuju Pelabuhan Ciwandan. Hal ini dilakukan sebagai upaya pencegahan kecelakaan lalu lintas. AKP Mulya menjelaskan bahwa perbaikan jalan, khususnya di Jalan Jembatan Terate dan jalur Merak, telah rampung. Namun, perbaikan di beberapa titik JLS masih dalam proses, dengan target penyelesaian pada awal pekan mendatang. "Kami telah berkoordinasi dengan Balai Pengelola Jalan Nasional (BPJN) untuk perbaikan JLS, dan mereka telah berkomitmen untuk menyelesaikannya sesegera mungkin," ujarnya.

Secara keseluruhan, strategi terpadu yang diterapkan oleh Polres Cilegon untuk mengantisipasi lonjakan pemudik sepeda motor di Pelabuhan Ciwandan melibatkan tiga pilar utama: penciptaan buffer zone untuk istirahat pemudik, pendirian pos terpadu untuk penanganan masalah terintegrasi, dan koordinasi intensif untuk perbaikan infrastruktur jalan. Langkah-langkah ini bertujuan untuk menciptakan arus mudik yang lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh pemudik yang melintasi jalur tersebut.

Catatan: Pemudik sepeda motor dari Jawa menuju Sumatera akan diarahkan untuk menggunakan jalur Pelabuhan Ciwandan - Pelabuhan Wika Beton.