All England 2025: Perang Saudara Ganda Putra Indonesia Pastikan Satu Tiket Perempatfinal

All England 2025: Perang Saudara Pastikan Satu Tiket Perempatfinal untuk Indonesia

Kejuaraan bulutangkis All England 2025 telah memasuki babak 16 besar, dan Indonesia telah mengamankan satu tempat di perempatfinal sektor ganda putra. Namun, pencapaian ini diraih melalui pertarungan sengit antar-pemain Indonesia sendiri. Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin dan Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, dua pasangan ganda putra Indonesia yang sama-sama berlaga di bagian atas draw, harus saling berhadapan untuk memperebutkan tiket menuju babak selanjutnya. Pertandingan yang dijadwalkan di Utilita Arena, Birmingham, Kamis (13/3/2025) ini menjadi bukti persaingan ketat di dalam skuad Indonesia.

Kedua pasangan berhasil melewati babak 32 besar dengan kemenangan meyakinkan. Fikri/Daniel, secara mengejutkan, mampu menumbangkan pasangan unggulan pertama asal Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen, dengan skor 22-20, 21-18. Sementara itu, Leo/Bagas juga menunjukkan performa apik dengan mengalahkan pasangan Taiwan, Fang Chih-Lee/Fang Jen-Lee, dengan skor 21-14, 21-11. Kemenangan-kemenangan ini membawa kedua pasangan ke babak 16 besar, namun juga menempatkan mereka pada posisi yang sulit: harus berhadapan satu sama lain untuk menentukan siapa yang akan melaju ke perempatfinal.

Menjelang pertandingan krusial ini, Fikri mengungkapkan tekadnya untuk meraih kemenangan. "Di babak 16 besar kami bertemu Leo/Bagas. Pastinya kami ingin revans, jadi harus lebih fokus memperbaiki apa yang kurang dari permainan hari ini agar bisa lebih baik nanti," ujar Fikri dalam keterangan resmi PBSI pada Rabu (12/3/2025). Ia menyadari beberapa kekurangan dalam pertandingan sebelumnya melawan Kim/Anders, khususnya dalam pengelolaan poin di saat memimpin. "Di gim pertama saat kami unggul 19-16, kami banyak membuang poin jadi tersusul. Beruntung kami bisa membalikkan rasa percaya diri dan kembali siap. Puji Tuhan bisa unggul," tambah Fikri. Daniel, pasangan Fikri, turut menambahkan, "Di gim kedua mereka bermain jauh lebih baik jadi kami sempat tertekan tapi kami mencoba bangkit dengan pola permainan yang kami siapkan, ternyata efektif."

Pertandingan ini bukan hanya memperebutkan tiket ke perempatfinal, tetapi juga menjadi cerminan kualitas dan kedalaman skuad ganda putra Indonesia. Siapapun yang menang, Indonesia tetap memastikan satu wakil di babak delapan besar All England 2025, sebuah prestasi yang patut dibanggakan. Namun, pertarungan antar sesama atlet Indonesia ini juga menyiratkan betapa ketatnya persaingan internal dan tingginya kualitas pemain-pemain muda Indonesia di kancah internasional.

Meskipun satu tiket ke perempatfinal sudah dipastikan, pertandingan antara Fikri/Daniel dan Leo/Bagas tetap menjadi laga yang dinantikan. Pertarungan ini bukan hanya sekadar perebutan tiket, tetapi juga pertarungan gengsi dan pertaruhan atas reputasi di panggung bulutangkis dunia. Hasilnya akan menjadi penentu langkah selanjutnya bagi salah satu pasangan menuju gelar juara All England 2025.