Sengketa Domino Berujung Maut di Buleleng: Pria Meregang Nyawa Akibat Tikaman Teman

Tragedi berdarah mengguncang Desa Madenan, Kecamatan Tejakula, Buleleng, Bali, tatkala permainan domino yang diwarnai minuman keras berujung pada hilangnya nyawa seorang pria. NS (64), menjadi korban dalam insiden yang melibatkan temannya sendiri, GS (47). Peristiwa nahas ini dipicu oleh perselisihan saat keduanya tengah asyik bermain domino dengan taruhan minuman arak pada Selasa (17/06/2025) malam.

Menurut keterangan pihak kepolisian, tepatnya Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Darma Diatmika, insiden bermula ketika NS mendatangi kediaman GS dalam keadaan terpengaruh alkohol sekitar pukul 16.00 Wita. Keduanya kemudian terlibat dalam permainan domino dengan sistem taruhan, di mana pihak yang kalah harus menenggak arak. Permainan sempat diramaikan oleh kehadiran paman dan ayah GS, namun keduanya kemudian meninggalkan lokasi sekitar pukul 17.30 Wita, menyisakan NS dan GS yang terus melanjutkan permainan hingga larut malam.

Situasi memanas sekitar pukul 21.00 Wita, ketika NS terus menerus mengalami kekalahan dalam permainan. Diduga tidak terima dengan hasil tersebut, NS secara tiba-tiba mengambil pisau dari dapur dan langsung menyerang GS, menusuk bagian tangan kirinya. Serangan ini memicu perkelahian sengit antara keduanya. Dalam perkelahian tersebut, GS mengalami luka robek di bagian kepala akibat benturan ke tembok. Namun, dengan sigap, GS berhasil merebut pisau dari tangan NS dan membalas dengan menusukkannya berkali-kali ke bagian dada kiri korban. Akibat serangan tersebut, NS roboh bersimbah darah.

Usai kejadian, GS meninggalkan NS tergeletak di halaman rumahnya dan masuk ke dalam rumah untuk beristirahat. Namun, sekitar pukul 01.00 Wita dini hari, GS terbangun dan memeriksa kondisi NS. Ia mendapati NS sudah tidak bernyawa. Panik, GS kemudian membuang pisau yang digunakan untuk menusuk ke area kebun kakao yang berada di samping rumahnya.

GS kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Adat Desa Madenan, yang selanjutnya meneruskan informasi tersebut kepada aparat desa dan Bhabinkamtibmas. Petugas yang tiba di lokasi kejadian mendapati NS sudah dalam keadaan meninggal dunia. GS langsung diamankan dan dibawa ke Polsek Tejakula untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Kasus ini kini tengah ditangani oleh Sat Reskrim Polres Buleleng untuk dilakukan penyelidikan dan penyidikan lebih mendalam.