Meta Siapkan Investasi Jumbo di Scale AI, Lebih dari 10 Miliar Dolar AS Digelontorkan

Meta Platforms Inc. dikabarkan sedang dalam tahap negosiasi untuk melakukan investasi signifikan ke Scale AI, sebuah startup yang bergerak di bidang kecerdasan buatan (AI). Kabarnya, nilai investasi ini dapat melampaui angka 10 miliar dolar AS, menandai langkah besar Meta dalam perlombaan pengembangan AI.

Menurut sumber anonim yang mengetahui detail negosiasi, investasi Meta ke Scale AI berpotensi menjadi salah satu pendanaan terbesar yang pernah diberikan kepada perusahaan swasta. Meskipun demikian, hingga saat ini belum ada kesepakatan resmi yang diumumkan, dan detail mengenai struktur investasi masih dapat berubah sewaktu-waktu. Baik Meta maupun Scale AI memilih untuk tidak memberikan komentar terkait rumor ini.

Investasi ini, jika terwujud, akan menjadi investasi eksternal terbesar Meta di sektor AI. Selama ini, Meta lebih memilih untuk mengandalkan riset internal dan pendekatan pengembangan terbuka dalam memperkuat kapabilitas AI mereka. Langkah ini mengindikasikan keinginan Meta untuk mempercepat pengembangan AI generatif dan bersaing dengan perusahaan teknologi raksasa lainnya.

Kompetitor Meta, seperti Microsoft, telah menginvestasikan lebih dari 13 miliar dolar AS di OpenAI, sementara Amazon dan Alphabet juga telah menginvestasikan dana besar di startup pesaing, Anthropic. Perbedaan signifikan antara Meta dan para pesaingnya adalah ketiadaan bisnis layanan komputasi awan. Oleh karena itu, masih belum jelas bagaimana investasi Meta di Scale AI akan diimplementasikan.

CEO Meta, Mark Zuckerberg, telah menjadikan kecerdasan buatan sebagai prioritas utama perusahaan tahun ini. Meta berencana mengalokasikan hingga 65 miliar dolar AS untuk proyek-proyek terkait AI sepanjang tahun 2025. Fokus utama Meta adalah menjadikan Llama, model bahasa besar (LLM) mereka, sebagai standar industri global. Chatbot berbasis Llama kini telah terintegrasi di platform Facebook, Instagram, dan WhatsApp, dan digunakan oleh sekitar 1 miliar pengguna setiap bulannya.

Scale AI, didirikan oleh Alexandr Wang pada tahun 2016, menyediakan layanan pelabelan data untuk membantu melatih model machine learning. Layanan ini sangat penting karena kualitas data merupakan faktor penentu performa sistem AI. Scale AI telah mengalami pertumbuhan pesat. Pada tahun 2024, valuasi perusahaan mencapai sekitar 14 miliar dolar AS, dan diproyeksikan akan melonjak menjadi 25 miliar dolar AS pada tahun 2025. Tahun lalu, pendapatan mereka mencapai 870 juta dolar AS dan ditargetkan akan tumbuh lebih dari dua kali lipat menjadi 2 miliar dolar AS pada tahun 2025.

Selain sektor komersial, Meta dan Scale AI juga menunjukkan minat dalam pengembangan teknologi pertahanan berbasis AI. Meta baru-baru ini mengumumkan kemitraan dengan Anduril Industries Inc. untuk menciptakan teknologi militer masa depan, termasuk helm pintar dengan teknologi realitas virtual dan augmentasi. Meta juga telah membuka akses bagi lembaga pemerintah dan kontraktor pertahanan untuk menggunakan model AI miliknya.

Scale AI juga semakin aktif terlibat dalam proyek-proyek militer. Awal tahun ini, perusahaan memenangkan kontrak dari Departemen Pertahanan AS untuk mengembangkan agen AI. Mereka menyebutnya sebagai "tonggak penting dalam kemajuan militer". Salah satu proyek kolaboratif antara Meta dan Scale adalah "Defense Llama", versi Llama yang dirancang khusus untuk keperluan militer.

Berikut poin-poin penting yang dapat disimpulkan dari berita ini:

  • Meta berencana melakukan investasi besar ke Scale AI, sebuah startup AI.
  • Nilai investasi diperkirakan melebihi 10 miliar dolar AS.
  • Investasi ini akan menjadi investasi eksternal terbesar Meta di bidang AI.
  • Meta ingin mempercepat pengembangan AI generatif dan bersaing dengan perusahaan lain.
  • Scale AI menyediakan layanan pelabelan data untuk pelatihan model machine learning.
  • Meta dan Scale AI tertarik pada pengembangan teknologi pertahanan berbasis AI.