Pencari kerja di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah menyambut positif kebijakan pemerintah terkait penghapusan batasan usia maksimal dalam persyaratan lowongan pekerjaan. Kebijakan ini dinilai memberikan angin segar bagi mereka yang selama ini kesulitan mendapatkan pekerjaan karena terbentur usia.

Vigo Kurnia, seorang sarjana yang telah menganggur selama setahun, mengungkapkan pengalamannya menghadapi persyaratan usia dalam berbagai lowongan pekerjaan. "Seringkali, ada batasan usia maksimal yang membuat saya tidak bisa melamar," ujarnya di sela-sela acara job fair di Balai Latihan Kerja Kabupaten Magelang, Selasa (10/6/2025). Ia juga menyoroti persyaratan lain yang memberatkan, seperti keharusan memiliki pengalaman kerja meskipun berstatus fresh graduate.

Penghapusan batasan usia ini, menurut Vigo, akan membuka peluang lebih luas bagi para pencari kerja. Ia menilai bahwa usia seharusnya tidak menjadi penghalang utama, tetapi lebih kepada kompetensi dan kemampuan individu.

Senada dengan Vigo, Muji Wardoyo juga menyambut baik kebijakan tersebut. Namun, ia выражает keraguannya terkait implementasi langsung oleh perusahaan-perusahaan. Muji, yang berusia 42 tahun, mengaku seringkali terganjal batasan usia 30-35 tahun dalam mencari pekerjaan yang sesuai dengan keahliannya.

"Dari 100 lowongan, hanya sedikit yang bisa saya coba. Umur menjadi kendala utama," ungkap Muji, yang baru saja terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) setelah 14 tahun bekerja sebagai sopir di sebuah perusahaan distributor makanan. Perampingan tim menjadi alasan perusahaan memberhentikannya.

Kebijakan penghapusan batasan usia ini tertuang dalam Surat Edaran Menteri Ketenagakerjaan Nomor M/6/HK.04/V/2025 tentang Larangan Diskriminasi dalam Proses Rekrutmen Tenaga Kerja, yang diterbitkan pada 28 Mei 2025. Meskipun demikian, surat edaran tersebut memberikan pengecualian untuk jenis pekerjaan khusus yang membutuhkan rentang usia tertentu.

Penghapusan batasan usia ini diharapkan dapat memberikan kesempatan yang sama bagi semua pencari kerja, tanpa memandang usia mereka. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.