Hasto Kristiyanto Rampungkan Buku 'Spiritualitas PDI Perjuangan' di Rutan KPK

Di tengah masa penahanannya di Rumah Tahanan (Rutan) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Hasto Kristiyanto, merampungkan sebuah buku berjudul “Spiritualitas PDI Perjuangan”. Karya tulis ini menjadi manifestasi produktivitasnya di balik jeruji besi.

Menurut Hasto, penahanannya sejak Februari lalu, terkait dugaan keterlibatan dalam kasus suap Harun Masiku dan upaya menghalangi proses penyidikan, justru memicu semangatnya untuk berkarya. Hal ini disampaikannya saat ditemui di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta Pusat, Kamis (5/6/2025).

"Di dalam tahanan, saya telah menyelesaikan buku yang ditulis tangan, dan saya berikan judul 'Spiritualitas PDI Perjuangan'. Spiritualitas yang menggambarkan perjuangan seluruh kader PDI-P yang menyatu dengan cita-cita Indonesia Raya," ungkap Hasto.

Buku setebal 285 halaman tersebut, lanjut Hasto, dipersembahkan khusus untuk Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri. Isi buku ini mengupas gagasan-gagasan tentang bagaimana memelihara dan menumbuhkan semangat perjuangan di kalangan kader partai.

"Khusus buku Spiritualitas PDI Perjuangan yang hari ini kami persembahkan ke Ibu Megawati Soekarnoputri mengungkapkan bagaimana semangat perjuangan yang harus dibangun," jelas Hasto.

Selain buku “Spiritualitas PDI Perjuangan”, Hasto juga tengah menyusun empat buku lainnya yang rencananya akan diterbitkan dalam waktu dekat. Salah satu dari buku-buku tersebut mengangkat tema kemanusiaan atau humanisme. Kelima buku ini ditulis secara manual dengan tangan selama masa penahanannya.

"Semua kami persembahkan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, membangun kesadaran hukum," pungkas Hasto.