Dua Kardus Rokok Gosong dari Bangkai Bus Dilimpahkan ke Bea Cukai Madura

BANGKALAN, JAWA TIMUR - Pihak kepolisian telah melimpahkan barang bukti berupa rokok yang ditemukan di lokasi kebakaran bus Pahala Kencana ke Bea Cukai Madura. Bus dengan nomor polisi B 7424 TK tersebut terbakar di Jalan Raya Paterongan, Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, pada Minggu, 1 Mei 2025.

Kasatreskrim Polres Bangkalan, AKP Hafid Dian Maulidi, menjelaskan bahwa dua kardus rokok ditemukan di lokasi kejadian. Namun, sebagian besar rokok tersebut telah rusak dan gosong akibat kebakaran. Diduga, beberapa kemasan rokok utuh telah diamankan oleh warga sebelum polisi tiba di lokasi.

"Saat kami tiba, yang tersisa hanyalah rokok yang sudah rusak dan gosong," ujar AKP Hafid pada Selasa, 3 Juni 2025. Sisa-sisa rokok tersebut kemudian dibawa dan diamankan di Mapolres Bangkalan.

Selain mengamankan barang bukti, polisi juga mendata identitas kru bus yang terdiri dari sopir dan dua orang lainnya. "Kru bus, termasuk sopir, telah kami data. Barang bukti rokok juga telah kami amankan," imbuhnya.

Guna penyelidikan lebih lanjut, polisi melimpahkan temuan rokok tersebut ke Bea Cukai Madura yang berlokasi di Pamekasan. Pelimpahan ini dilakukan untuk menentukan apakah rokok tersebut ilegal atau tidak. Sebab, pihak kepolisian tidak memiliki kewenangan untuk menentukan legalitas rokok tersebut.

"Hari ini dilimpahkan, anggota persiapan berangkat ke Bea Cukai Pamekasan," jelas AKP Hafid.

Sebelumnya, bus Pahala Kencana yang dikemudikan oleh Agus Salim (60), warga Kelurahan Gandaria Selatan, Cilandak, Jakarta, bersama dua kru lainnya, Ummu dari Kabupaten Kudus dan kondektur Laji (37) dari Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban, berangkat dari Kabupaten Sumenep menuju Jakarta. Bus sempat berhenti di Kecamatan Blega untuk mengangkut tiga penumpang. Namun, saat melintas di Jalan Raya Paterongan, Kecamatan Galis, bus tiba-tiba mengeluarkan asap dan terbakar.

Beruntung, seluruh kru dan penumpang berhasil menyelamatkan diri sebelum api melalap seluruh badan bus. Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.