FIFA Usut Transfer Ancelotti ke Timnas Brasil: Diduga Libatkan Perantara Ilegal
Kepindahan Carlo Ancelotti ke kursi kepelatihan Tim Nasional Brasil terus menuai sorotan. Induk organisasi sepak bola dunia, FIFA, dikabarkan tengah melakukan investigasi terkait proses perekrutan pelatih asal Italia tersebut oleh Konfederasi Sepak Bola Brasil (CBF). Fokus penyelidikan tertuju pada dugaan keterlibatan pihak yang tidak memiliki lisensi resmi sebagai agen pemain atau pelatih dalam proses negosiasi.
Ancelotti, yang sebelumnya menukangi Real Madrid, secara resmi ditunjuk sebagai pelatih kepala Selecao dengan kontrak hingga gelaran Piala Dunia 2026. CBF menaruh harapan besar pada Ancelotti untuk membawa tim Samba meraih kejayaan di turnamen sepak bola terakbar tersebut. Namun, di balik penunjukan tersebut, muncul kontroversi terkait peran seorang pengusaha bernama Diego Fernandes.
Fernandes, yang diketahui memiliki kedekatan dengan petinggi CBF, diduga menjadi perantara dalam kesepakatan antara Ancelotti dan federasi sepak bola Brasil. Masalahnya, Fernandes bukanlah agen resmi yang terdaftar di FIFA. Tindakannya ini dianggap melanggar regulasi yang mengatur aktivitas transfer pemain dan pelatih.
Laporan yang beredar menyebutkan bahwa nama Fernandes tercantum dalam kontrak Ancelotti, dan ia dikabarkan menerima komisi sebesar 1,2 juta euro atas jasanya dalam memuluskan kepindahan sang pelatih ke Brasil. Hal ini memicu kecurigaan dan mendorong FIFA untuk turun tangan melakukan penyelidikan.
FIFA kabarnya telah meminta penjelasan resmi dari CBF terkait kasus ini, dengan tenggat waktu hingga 4 Juni 2025. CBF diharapkan memberikan klarifikasi sebelum Ancelotti melakoni debutnya sebagai pelatih Timnas Brasil dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Ekuador.
Berikut poin-poin penting dalam kasus ini:
- Investigasi FIFA: FIFA melakukan penyelidikan terhadap transfer Ancelotti ke Timnas Brasil.
- Peran Diego Fernandes: Fernandes, seorang pengusaha tanpa lisensi agen resmi, diduga menjadi perantara.
- Potensi Pelanggaran Regulasi: Keterlibatan Fernandes berpotensi melanggar regulasi FIFA terkait agen pemain dan pelatih.
- Tuntutan Penjelasan: FIFA menuntut penjelasan dari CBF terkait peran Fernandes.
- Tenggat Waktu: CBF memiliki waktu hingga 4 Juni 2025 untuk memberikan klarifikasi.
Jika terbukti bersalah, CBF dapat dikenakan sanksi oleh FIFA. Kasus ini menjadi sorotan karena menyoroti pentingnya transparansi dan kepatuhan terhadap regulasi dalam dunia sepak bola, terutama dalam proses transfer pemain dan pelatih.
Kejelasan mengenai kasus ini sangat dinantikan oleh para penggemar sepak bola di seluruh dunia. Apakah transfer Ancelotti ke Timnas Brasil akan tetap berjalan mulus, ataukah akan ada konsekuensi yang harus ditanggung akibat dugaan pelanggaran regulasi ini?