Penangkapan Tersangka Pembunuhan Ibu dan Anak di Tambora: Pelaku Ditangkap dalam Kondisi Memprihatinkan
Penangkapan Tersangka Pembunuhan Ibu dan Anak di Tambora: Pelaku Ditangkap dalam Kondisi Memprihatinkan
Tragedi pembunuhan terhadap seorang ibu, TSL (59), dan putrinya, ES (35), di Tambora, Jakarta Barat, pada Kamis, 6 Maret 2025, telah menemukan titik terang. Polres Metro Jakarta Barat berhasil meringkus pelaku di Banyumas, Jawa Tengah, Minggu malam, 9 Maret 2025. Penangkapan ini menjadi puncak dari penyelidikan intensif yang dilakukan selama kurang lebih 48 jam pasca penemuan jenazah kedua korban di dalam penampungan air rumah mereka.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Arfan Zulkan, mengungkapkan bahwa saat ditangkap, pelaku ditemukan dalam kondisi yang memprihatinkan, dengan penampilan yang tidak terawat menyerupai seorang pengemis. "Meskipun penampilannya sangat jauh dari kesan rapi, berkat kerja keras tim dan informasi yang lengkap, kami berhasil mengidentifikasi dan menangkap pelaku," ujar AKBP Arfan dalam konferensi pers di kantornya, Senin, 10 Maret 2025. Proses penyelidikan yang cepat dan efektif ini menunjukan dedikasi tinggi aparat penegak hukum dalam mengungkap kasus pembunuhan sadis ini.
Proses penyelidikan yang dilakukan Polres Metro Jakarta Barat melibatkan sejumlah tahapan penting. Setelah menerima laporan kehilangan dari putra kedua korban, R, tim langsung membentuk profil pelaku dengan melakukan pemeriksaan intensif terhadap sejumlah saksi. Hasil profiling tersebut mengarahkan tim penyelidik pada sebuah target dan memungkinkan dilakukannya pengejaran di Banyumas. Penangkapan yang dilakukan di dekat sebuah waduk di Banyumas menandai berakhirnya pengejaran terhadap pelaku.
AKBP Arfan menekankan bahwa saat ini pelaku masih dalam proses pemeriksaan intensif di Polres Jakbar. Identitas pelaku hingga detail kronologi peristiwa pembunuhan masih belum diungkap secara rinci untuk menjaga integritas proses hukum. Informasi lebih lanjut akan diumumkan secara resmi setelah penyidikan selesai dan memasuki tahap selanjutnya.
Kejadian ini menyisakan duka mendalam bagi keluarga korban. Penemuan jenazah TSL dan ES di penampungan air rumah mereka telah mengguncang warga Tambora. Kehilangan dua nyawa sekaligus menambah daftar panjang kasus kriminal yang memerlukan perhatian serius dari berbagai pihak. Pihak berwenang diharapkan dapat segera mengungkap motif dibalik pembunuhan tersebut dan memberikan keadilan bagi korban dan keluarganya.
Berikut kronologi singkat kejadian: * Kamis, 6 Maret 2025: Penemuan jenazah TSL dan ES di penampungan air rumah mereka di Tambora. Laporan kehilangan disampaikan kepada pihak kepolisian oleh putra korban, R. * Jumat-Sabtu, 7-8 Maret 2025: Proses penyelidikan dan profiling pelaku dilakukan oleh Polres Metro Jakarta Barat. Tim penyelidik bekerja berdasarkan informasi dari saksi-saksi. * Minggu, 9 Maret 2025: Penangkapan pelaku di Banyumas, Jawa Tengah. * Senin, 10 Maret 2025: Konferensi pers oleh Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat terkait penangkapan pelaku.
Kasus ini diharapkan dapat menjadi perhatian bagi masyarakat untuk tetap waspada terhadap lingkungan sekitar dan meningkatkan kerja sama dengan aparat penegak hukum dalam menjaga keamanan dan ketertiban.