Penyebab Kebakaran Hotel Grand Hap Solo Masih Diselidiki, Polisi Tunggu Hasil Labfor
Investigasi Kebakaran Hotel Grand Hap Solo: Polisi Tunggu Hasil Labfor
Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jawa Tengah hingga kini masih bekerja keras mengungkap penyebab kebakaran yang melanda Hotel Grand Hap Solo pada Jumat malam, 7 Maret 2025. Peristiwa yang terjadi di kamar 503, lantai 5 hotel tersebut, telah menyita perhatian publik dan aparat penegak hukum. Kasatreskrim Polresta Solo, AKP Prastiyo Tri Wibowo, menjelaskan bahwa proses investigasi saat ini difokuskan pada analisis ilmiah terhadap sampel sisa kebakaran yang telah diambil dari lokasi kejadian. "Proses penyelidikan mengacu pada metode scientific crime investigation. Kami menunggu hasil pemeriksaan dari Labfor untuk menentukan langkah selanjutnya," ujar AKP Prastiyo dalam keterangan pers pada Senin, 10 Maret 2025.
Proses penyelidikan tidak berhenti pada hasil Labfor. Polisi berencana melakukan serangkaian pemeriksaan mendalam terhadap sejumlah saksi, termasuk pegawai hotel dan tamu yang berada di hotel pada saat kejadian. Informasi yang dikumpulkan dari para saksi akan dipadukan dengan hasil analisis Labfor dalam gelar perkara untuk menentukan langkah hukum berikutnya. "Sampai saat ini, belum ada indikasi yang menunjukkan adanya unsur kesengajaan dalam peristiwa kebakaran ini," tegas AKP Prastiyo. Pihak kepolisian menekankan pentingnya kehati-hatian dalam menyimpulkan penyebab kebakaran sebelum semua fakta terungkap.
Hotel Kembali Beroperasi Normal, Kecuali Kamar 503
Pasca kebakaran, operasional Hotel Grand Hap Solo telah kembali normal, kecuali kamar 503 yang masih dipasangi garis polisi sebagai bagian dari proses penyelidikan. Pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan manajemen hotel untuk memasang garis polisi dan mendapatkan izin untuk melakukan hal tersebut. Manajemen hotel juga sedang melakukan penghitungan kerugian materiil akibat kebakaran tersebut. "Mengenai nilai kerugian, masih dalam proses penghitungan oleh manajemen hotel. Mereka masih menginventarisir aset-aset yang rusak," jelas AKP Prastiyo.
Sementara itu, korban yang mengalami sesak napas akibat menghirup asap telah diperbolehkan pulang setelah mendapatkan perawatan medis. Kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa. Kapolresta Solo, Kombes Pol Catur Cahyono, menambahkan bahwa laporan awal menyebutkan percikan api terlihat berasal dari bawah kasur kamar 503 sekitar pukul 19.00 WIB. Namun, ia menekankan perlunya kehati-hatian dalam berspekulasi mengenai penyebab kebakaran. "Kami tidak ingin berspekulasi sebelum hasil investigasi lengkap. Penyelidikan akan terus dilakukan untuk mengungkap penyebab pasti kebakaran ini," pungkas Kombes Pol Catur.
Kesimpulan sementara yang bisa di ambil adalah proses penyelidikan masih terus berjalan. Tim Labfor masih menganalisa sampel, dan keterangan saksi-saksi masih dikumpulkan untuk dipadukan dengan hasil laboratorium forensik. Polisi menunggu hasil dari Labfor untuk bisa menyimpulkan penyebab kebakaran ini. Hingga saat ini belum ada indikasi kesengajaan dalam kejadian tersebut.
Kesimpulan Sementara: * Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan. * Hasil Labfor ditunggu untuk menentukan langkah selanjutnya. * Belum ada indikasi kesengajaan. * Hotel telah kembali beroperasi normal, kecuali kamar 503. * Penghitungan kerugian materiil masih berlangsung.