Pelantikan CPNS dan PPPK di Nunukan Diwarnai Kabar Duka: Seorang Guru Meninggal Dunia
Suasana haru menyelimuti pelantikan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, pada Sabtu (24/5/2025). Momen yang seharusnya dipenuhi kebahagiaan dan harapan baru, justru diwarnai kesedihan mendalam atas kabar duka meninggalnya salah satu calon PPPK.
Sura'i, Kepala Badan Kepegawaian dan Pembinaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Nunukan, mengumumkan berita duka tersebut di hadapan para peserta pelantikan yang hadir di Halaman Kantor Bupati Nunukan. Raisa Novianti, seorang guru yang bertugas di SDN 006 Krayan, berpulang sebelum sempat menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatannya sebagai PPPK.
"Kita kehilangan seorang rekan, seorang guru yang telah mengabdikan dirinya di wilayah pelosok. Kehadirannya tentu sangat diharapkan untuk kemajuan pendidikan di Nunukan," ujar Sura'i dengan nada pilu.
Raisa Novianti diketahui meninggal dunia saat melahirkan anak pertamanya. Suami almarhumah, yang juga berprofesi sebagai guru di SDN 006 Krayan, hadir mewakili untuk menerima SK PPPK istrinya.
Bupati Nunukan, Irwan Sabri, menyampaikan ucapan belasungkawa yang mendalam atas nama Pemerintah Kabupaten Nunukan dan seluruh jajaran. Ia memimpin doa bersama untuk almarhumah Raisa Novianti, mengenang pengabdiannya sebagai seorang pendidik.
"Kehilangan seorang pendidik adalah duka yang mendalam bagi kita semua. Almarhumah telah memberikan kontribusi berharga bagi dunia pendidikan di Nunukan, khususnya di wilayah Krayan," kata Irwan Sabri.
Pada pelantikan tersebut, sebanyak 934 pegawai pemerintah resmi dilantik. Rinciannya adalah sebagai berikut:
- 143 CPNS
- 326 PPPK Teknis
- 137 PPPK Kesehatan
- 238 PPPK Tenaga Pendidik/Guru
Meskipun suasana duka menyelimuti acara, pelantikan tetap dilanjutkan sebagai bentuk penghargaan kepada para pegawai yang telah berdedikasi dan siap mengabdikan diri untuk kemajuan Kabupaten Nunukan.