Keutamaan Membaca Al-Qur'an dan Waktu-Waktu Mustajab Mengkhatamkannya

Keutamaan Membaca Al-Qur'an dan Waktu-Waktu Mustajab Mengkhatamkannya

Membaca Al-Qur'an, kitab suci umat Islam, merupakan perintah langsung Allah SWT dan dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Keutamaan membaca Al-Qur'an begitu besar, tercermin dalam firman Allah SWT dalam Surah Al-'Alaq ayat 1-5 yang memerintahkan manusia untuk membaca, mengartikannya sebagai perintah untuk mempelajari dan meneliti ciptaan Allah, baik yang tersurat dalam Al-Qur'an maupun yang tersirat dalam alam semesta. Ayat ini menekankan pentingnya membaca dengan menyebut nama Allah, dengan tujuan mencapai ilmu bermanfaat dan ridho-Nya. Keutamaan membaca Al-Qur'an juga dijelaskan dalam QS Fatir: 29 yang menjanjikan perdagangan yang tidak akan pernah rugi bagi mereka yang senantiasa membacanya, mendirikan shalat, dan menginfakkan sebagian rezekinya.

Lebih dari itu, Rasulullah SAW bersabda bahwa Al-Qur'an akan menjadi syafaat bagi para pembacanya di hari kiamat (HR Muslim). Hadits ini menggarisbawahi pentingnya konsistensi dalam membaca Al-Qur'an sebagai bekal di akhirat. Oleh karena itu, memahami waktu-waktu yang mustajab untuk membaca Al-Qur'an akan semakin meningkatkan keutamaan dan pahala yang diperoleh.

Waktu-Waktu Mustajab Membaca Al-Qur'an

Berdasarkan kitab al-Adzkar karya Imam an-Nawawi, ulama besar mazhab Syafi'i, waktu-waktu terbaik untuk membaca Al-Qur'an dapat diuraikan sebagai berikut:

  • Di dalam shalat: Membaca Al-Qur'an di dalam shalat merupakan waktu yang paling utama. Imam an-Nawawi menjelaskan bahwa memperpanjang waktu berdiri dalam shalat untuk membaca Al-Qur'an lebih utama daripada memperpanjang sujud.
  • Malam hari: Waktu di malam hari, terutama pertengahan malam terakhir, juga merupakan waktu yang mustajab untuk membaca Al-Qur'an.
  • Antara Maghrib dan Isya: Waktu antara adzan Maghrib dan Isya termasuk waktu yang sangat dicintai untuk membaca Al-Qur'an.
  • Hari-hari tertentu: Hari Jumat, Senin, Kamis, hari Arafah, dan sepuluh hari pertama Dzulhijjah merupakan waktu-waktu yang dianjurkan untuk membaca Al-Qur'an.
  • Bulan Ramadhan: Sepanjang bulan Ramadhan, khususnya sepuluh hari terakhir, merupakan waktu yang sangat istimewa untuk membaca Al-Qur'an.

Mengkhatamkan Al-Qur'an: Sunnah dan Anjuran

Mengkhatamkan Al-Qur'an juga memiliki keutamaan tersendiri. Imam an-Nawawi menyebutkan beberapa sunnah terkait khataman Al-Qur'an:

  • Sendirian dalam shalat: Mengkhatamkan Al-Qur'an sendirian dalam shalat merupakan sunnah.
  • Bersama-sama: Khataman bersama-sama disunnahkan dilakukan pada awal waktu malam atau awal waktu siang.
  • Berpuasa: Dianjurkan berpuasa pada hari mengkhatamkan Al-Qur'an, kecuali jika bertepatan dengan hari-hari yang diharamkan berpuasa. Anjuran ini didasarkan pada hadits shahih.
  • Menghadiri Majelis Khataman: Bagi mereka yang tidak ikut membaca atau bacaannya kurang baik, dianjurkan untuk menghadiri majelis khataman Al-Qur'an.

Dengan memahami keutamaan dan waktu-waktu mustajab ini, semoga kita dapat meningkatkan kualitas dan kekhusyukan dalam membaca Al-Qur'an, serta meraih pahala yang berlimpah dari Allah SWT.