Dalam komunitas Mobile Legends, istilah "monsep" dan "monkos" kerap kali terdengar, terutama dalam konteks jual beli akun. Bagi pemain yang sudah lama berkecimpung dalam game MOBA ini, mungkin sudah familiar dengan kedua istilah tersebut. Namun, bagi pemain baru, arti dari "monsep" dan "monkos" mungkin masih membingungkan.

Istilah ini tidak akan Anda temukan di dalam permainan saat bertarung di Land of Dawn. Dalam permainan, pemain lebih akrab dengan istilah seperti health point (HP), mana, basic attack, skill, cooldown, item, lane, buff, makro-mikro, core, sidelaner, split push, ganking, war, lord, dan turtle. Monsep dan monkos terkait erat dengan transaksi jual beli akun Mobile Legends.

Apa itu Monsep?

"Monsep" adalah singkatan dari "Moonton Sepaket". Istilah ini digunakan untuk menggambarkan akun Mobile Legends yang sudah ditautkan atau terhubung dengan akun Moonton. Penjual akun biasanya menggunakan istilah ini untuk meyakinkan calon pembeli bahwa akun tersebut dijual beserta dengan akun Moonton-nya.

Prosesnya adalah penjual akan menyerahkan alamat email dan kata sandi (password) akun Moonton kepada pembeli. Dengan demikian, pembeli dapat memiliki akses penuh ke akun Moonton yang terkait dengan akun Mobile Legends tersebut.

Apa itu Monkos?

"Monkos" merupakan kebalikan dari "monsep", yaitu singkatan dari "Moonton Kosong". Istilah ini mengacu pada akun Mobile Legends yang belum ditautkan dengan akun Moonton. Dalam beberapa kasus, akun "monkos" mungkin pernah terhubung dengan akun Moonton, tetapi alamat email yang digunakan sudah tidak dapat diakses lagi.

Dalam situasi seperti ini, penjual tidak dapat memberikan informasi mengenai email dan password akun Moonton kepada pembeli. Menariknya, akun "monkos" terkadang dihargai lebih tinggi daripada akun "monsep". Hal ini disebabkan karena akun "monkos" dianggap lebih aman dan lebih sulit untuk diretas (hack). Sementara itu, akun "monsep" dinilai lebih rentan terhadap peretasan.

Jual Beli Akun: Legal atau Tidak?

Dari penjelasan di atas, dapat dipahami bahwa istilah "monkos" dan "monsep" umum digunakan dalam aktivitas jual beli akun Mobile Legends. Namun, perlu diingat bahwa legalitas dari aktivitas jual beli akun game masih menjadi perdebatan.

Oleh karena itu, apabila Anda tertarik untuk melakukan transaksi jual beli akun Mobile Legends, sangat disarankan untuk berhati-hati. Ada risiko bahwa pihak penjual atau pembeli dapat memanfaatkan situasi ini untuk melakukan tindakan penipuan.

Beberapa tips aman dalam jual beli akun:

• Gunakan pihak ketiga (rekber): Pilihlah platform jual beli akun yang terpercaya dan menyediakan layanan rekening bersama (rekber). Rekber akan bertindak sebagai perantara yang menjamin keamanan transaksi.
• Periksa reputasi penjual: Cari tahu rekam jejak penjual sebelum melakukan transaksi. Baca ulasan dari pembeli lain untuk memastikan penjual tersebut terpercaya.
• Jangan mudah tergiur harga murah: Harga yang terlalu murah bisa menjadi indikasi penipuan. Waspadalah terhadap tawaran yang tidak masuk akal.
• Amankan akun Anda: Setelah mendapatkan akses ke akun, segera ubah email, kata sandi, dan nomor telepon yang terhubung dengan akun tersebut.