Kemenkes RI: Meski Singapura Alami Lonjakan COVID-19, Situasi di Indonesia Terkendali

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) memberikan pernyataan terkait lonjakan kasus COVID-19 yang terjadi di negara tetangga, Singapura. Pihak Kemenkes menegaskan bahwa, hingga saat ini, situasi penyebaran virus COVID-19 di Indonesia masih terkendali dan dalam batas aman. Pernyataan ini dikeluarkan menyusul laporan peningkatan kasus COVID-19 di Singapura sebesar 27,9% dalam periode 27 April hingga 3 Mei 2025, di mana jumlah kasus meningkat dari 11.100 menjadi 14.200 kasus.

Menurut laporan dari Kementerian Kesehatan Singapura, varian yang dominan saat ini adalah LF.7 dan NB.1.8, yang merupakan subvarian dari JN.1. Penurunan tingkat imunitas populasi diduga menjadi salah satu faktor pemicu kenaikan kasus di negara tersebut.

Menanggapi situasi ini, Kemenkes RI menyatakan bahwa pihaknya terus memperkuat surveilans penyakit menular, termasuk COVID-19, melalui sistem sentinel dan pemantauan ketat di seluruh pintu masuk negara. Hal ini dilakukan untuk memastikan deteksi dini dan respons cepat terhadap potensi ancaman penyebaran virus.

"Di tengah dinamika global, kami ingin menyampaikan bahwa kondisi di Indonesia tetap aman. Surveilans penyakit menular, termasuk COVID-19, terus kami perkuat, baik melalui sistem sentinel maupun pemantauan di pintu masuk negara," ujar Aji, perwakilan dari Kemenkes RI, dalam keterangan tertulisnya.

Langkah-langkah Antisipasi yang Diterapkan:

  • Pengawasan Pintu Masuk Negara: Pemerintah Indonesia saat ini belum memberlakukan pengetatan akses keluar-masuk negara. Meskipun demikian, pengawasan dan pemantauan di pintu masuk internasional tetap ditingkatkan secara intensif melalui aplikasi SatuSehat Health Pass (SSHP).
  • Vaksinasi Booster: Kemenkes RI tetap merekomendasikan vaksinasi booster COVID-19, terutama bagi individu yang belum mendapatkan vaksinasi booster atau termasuk dalam kelompok rentan, seperti lansia dan individu dengan komorbid.
  • Kesiapsiagaan dan Deteksi Dini: Kemenkes RI menegaskan komitmennya untuk terus menjalankan langkah-langkah deteksi dini, pelaporan kasus, dan kesiapsiagaan untuk menjaga situasi nasional tetap aman dan terkendali.

Kemenkes RI mengimbau masyarakat untuk tidak panik, namun tetap waspada dan menerapkan protokol kesehatan yang dianjurkan. Dengan upaya bersama dan kewaspadaan yang berkelanjutan, Indonesia diharapkan dapat terus mempertahankan situasi COVID-19 yang terkendali.