Nike Umumkan Penyesuaian Harga Produk Global: Imbas Tarif Impor dan Strategi Bisnis

Raksasa apparel olahraga, Nike, mengumumkan akan melakukan penyesuaian harga pada sejumlah produknya secara global. Langkah ini, yang diperkirakan akan mulai berlaku dalam beberapa waktu mendatang, terutama akan mempengaruhi produk-produk sepatu dengan harga di atas 100 dolar AS, dengan potensi kenaikan mencapai 10 dolar AS per pasang. Selain sepatu, penyesuaian harga juga akan diberlakukan pada kategori pakaian dan aksesoris olahraga, dengan rentang kenaikan antara 2 hingga 10 dolar AS.

Namun, perusahaan menegaskan bahwa tidak semua produk akan terdampak oleh perubahan harga ini. Produk-produk ikonik seperti sepatu Air Force 1, serta barang-barang dengan harga di bawah 100 dolar AS, akan tetap dijual dengan harga semula. Lebih lanjut, lini produk anak-anak dan koleksi Jordan, termasuk pakaian dan aksesoris, juga dikecualikan dari penyesuaian harga ini.

Seorang juru bicara Nike menjelaskan bahwa penyesuaian harga ini merupakan bagian dari strategi bisnis perusahaan yang dievaluasi secara berkala. “Kami secara rutin meninjau kinerja bisnis kami dan melakukan penyesuaian harga sebagai bagian dari perencanaan musiman kami,” ujarnya.

Keputusan Nike untuk menaikkan harga muncul di tengah lanskap perdagangan global yang dinamis, yang dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kebijakan tarif dan perubahan perilaku konsumen. Kebijakan tarif impor, khususnya yang diterapkan oleh pemerintahan Amerika Serikat sebelumnya, menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi biaya produksi dan distribusi Nike. Sebagian besar produk Nike diproduksi di negara-negara Asia seperti Vietnam, Indonesia, dan China, yang terkena dampak tarif impor yang signifikan.

Selain itu, Nike juga menghadapi tantangan dalam menjaga loyalitas pelanggan di tengah persaingan pasar yang ketat. Perusahaan berupaya menyeimbangkan antara menjaga margin keuntungan dengan tetap menawarkan produk yang terjangkau bagi konsumen.

Dalam perkembangan lain, Nike juga mengumumkan kembalinya penjualan produknya secara langsung di platform e-commerce Amazon. Sebelumnya, Nike sempat menarik diri dari Amazon untuk fokus pada penjualan melalui situs web resmi dan toko fisik. Keputusan ini menunjukkan upaya Nike untuk memperluas jangkauan konsumen dan beradaptasi dengan perubahan perilaku belanja pasca-pandemi. Melalui langkah ini, Nike berharap dapat menjangkau lebih banyak konsumen dan meningkatkan penjualan secara keseluruhan.

Berikut adalah beberapa poin penting terkait pengumuman penyesuaian harga oleh Nike:

  • Kenaikan Harga: Sebagian besar sepatu di atas 100 dolar AS, pakaian, dan aksesoris olahraga akan mengalami kenaikan harga.
  • Pengecualian: Sepatu Air Force 1, produk di bawah 100 dolar AS, produk anak-anak, dan koleksi Jordan tidak terdampak.
  • Alasan: Penyesuaian harga merupakan bagian dari strategi bisnis dan dipengaruhi oleh tarif impor.
  • Strategi: Nike kembali berjualan di Amazon untuk menjangkau lebih banyak konsumen.

Keputusan Nike untuk menyesuaikan harga mencerminkan kompleksitas dinamika pasar global dan upaya perusahaan untuk beradaptasi dengan perubahan lingkungan bisnis. Dengan menyeimbangkan antara menjaga margin keuntungan dan mempertahankan loyalitas pelanggan, Nike berharap dapat terus tumbuh dan sukses di pasar global.