Wilayah Pantai Utara Jawa Tengah (Pantura Jateng) diperkirakan akan mengalami banjir rob pada hari Kamis, 22 Mei 2025. Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang telah mengeluarkan peringatan dini terkait potensi bencana ini.

Prakirawan Cuaca Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang, Wahyu Sri Mulyani, menjelaskan bahwa fenomena banjir pesisir ini diperkirakan terjadi antara pukul 12.00 WIB hingga 17.00 WIB. Aktivitas pasang surut air laut menjadi faktor utama yang memicu dinamika banjir di wilayah pesisir Pantura Jateng. Masyarakat yang tinggal atau beraktivitas di wilayah pesisir diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir rob ini. Pembaruan informasi cuaca maritim dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) disarankan untuk terus dipantau.

Banjir rob berpotensi mengganggu aktivitas transportasi di sekitar pelabuhan dan aktivitas masyarakat pesisir. Guna mengantisipasi kemacetan yang mungkin terjadi di Jalan Pantura Semarang-Demak akibat banjir rob, pihak kepolisian telah menyiapkan jalur alternatif.

Kapolsek Genuk Semarang, Kompol Rismanto, memberikan informasi mengenai jalur alternatif yang dapat digunakan pengendara untuk menghindari area yang terendam banjir. Berikut adalah rute-rute alternatif yang disarankan:

• Dari Semarang (Exit Tol Gayamsari) menuju Demak atau Kudus:
  • Jalan Majapahit
  • Pasar Mranggen
  • Jalan Onggorawe
  • Jalan Pantura Demak
• Dari Jalan Soekarno Hatta menuju Demak atau Kudus:
  • Jalan Wolter Monginsidi
  • Jalan Kudu Raya atau Banjar Dowo
  • Jalan Onggorawe
  • Jalan Pantura Demak
• Dari Jalan Kaligawe menuju Demak atau Kudus:
  • Simpang Genuksari
  • Jalan Wolter Monginsidi
  • Jalan Kudu Raya atau Banjar Dowo
  • Jalan Onggorawe
  • Jalan Pantura Demak

Masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati dan mengikuti arahan dari pihak berwenang demi keselamatan bersama.